Pertama di Indonesia, Lingkar Daerah Belajar Apresiasi Pemkab Pessel Berikan Beasiswa di Perguruan Tinggi
Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Lead Lingkar Daerah Belajar (LDB) mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) berani memunculkan program beasiswa untuk kuliah di perguruan tinggi negeri ternama di Sumbar.
“Kita sangat mengapresiasi trobosan yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan dimasa kepemimpinan Bupati Rusma Yul Anwar atas program beasiswa di perguruan tinggi negeri ternama di Sumbar, “ucap Head of Legal dari PSPK Lingkar Daerah Belajar (LDB) Mandira pada awak media.
Disampaikannya, tidak banyak kepala daerah yang berani serta mampu mengavokasi dunia pendidikan melewati kewenang daerah yang selama ini sudah diatur.
Terutama kata Mandira, dalam hal pendidikan di perguruan tinggi yang sejauh ini sudah menjadi kewenangan pemerintah pusat.
“Kita tahu urusan perguruan tinggi adalah gawenya pemerintah pusat. Namun disini kepala daerah Pesisir Selatan mampu mengalokasikan anggaran untuk itu, dan ini merupakan sebuah trobosan yang luar biasa,” sebutnya.
Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan merupakan daerah pertama di Indonesia yang bekerjasama dengan LDK sebagai Kick Off Penggerak Pendidikan.
Lead Lingkar Daerah Belajar (LDB) Qonita Beldatis mengatakan, Lingkar Daerah Belajar (LDB) sudah bekerjasama dengan Pesisir Selatan sejak September 2023 menjadi daerah Lingkar Daerah Belajar.
“Pada September 2023 kita sudah melauncing program penggerak Pendidikan di Pesisir Selatan, secara skema dan teknis program terus berjalan hingga sekaranga, ” sebut Belda
Dia mengatakan, pada bidang ini tidak hanya dinas Pendidikan, namun juga steakholder lainya juga ikut memberikan kontribusi pada bidang Pendidikan. Seperti dinas Kesehatan, keterlibatan pemerintah Nagari, hingga perusahaan.
“Kita kumpulkan semua pihak, mulai dari Bawah hingga pada pemda sendiri saling berkaloborasi menciptakan peningkatan di bidang Pendidikan, ” ujarnya.
Belda menerangkan, dalam Kerjasama ini, hal-hal yang dilakukan oleh LDB adalah mendukung peningkatan kopentensi dari para penggerak maupun guru yang ada di Pesisir Selatan.
Selanjutnya LDB akan membantu penyusuan regulasi Pendidikan secara teknis, serta mengangkat praktik baik ke level nasional untuk menjadi contoh Pesisir Selatan di Skala Nasional.
“Nah, ini sudah berjalan baik dan memperlihat peningkatan-peningkatan, kita dari LDB akan terus mendurong ini, sehingga peninggkatan mutu Pendidikan di Pessel tercapai dengan baik,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar mengatakan, sejak 2023 lay LDB sudah menjadi bagian dari beberapa program peningkatan mutu pendidikan di Pesisir Selatan.
“Kita harus berfikir, bagaimana bonus Demografi kita siapkan sebagai SDM unggul kedepannya, maka dari itu investasi dunia Pendidikan harus menjadi fokus utama kita, ” sebut Bupati.
Kemudian selain bekerjasama dengan Lingkar Daerah Belajar, pemerintah daerah juga telah menjalin kerjasama dengan Universitas Andalas untuk program beasiswa bagi pelajar di Pesisir Selatan.
“Sebenarnya untuk kerjasama dengan perguruan tinggi kita lakukan dengan beberapa perguruan tinggi di Sumbar. Namun, baru Unand yang telah menerima kerjasama kita dan telah ditandatangani Perjanjian Kerjasamanya (PKS), “katanya.
Untuk kuwota yang diberikan Unad lanjut Bupati, tahun ini diberikan sebanyak 400 orang pelajar, yang mana sebanyak 200 orang jalur reguler dan 200 orang non reguler.
Selanjutnya, untuk 200 jalur non reguler bakal direkomendasikan langsung oleh melalui Pemkab Pessel, dimana yang 200 orang itu diprioritaskan 1 orang pernagari.
“Untuk kelulusan, mereka dijamin 90 persen lulus berdasarkan rekomendasi Pemkab. Rekomendasi itu diberikan sesuai kriteria dan jurusan yang diambil , “ujar Bupati.
IB