Pj. Bupati Mujiyat Paparkan Prestasi APBD 2023 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Marabahan, infobanua.co.id – Pada Rapat Paripurna yang berlangsung pada Rabu (3/7/2024) di DPRD Kabupaten Barito Kuala, Pj. Bupati Mujiyat, S.Sn., M.Pd, menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023, serta dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) penting: tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Barito Kuala 2025-2045 dan tentang Pencegahan, Penanggulangan Kebakaran, dan Penyelamatan.
Baca Juga:
Dalam laporannya, Mujiyat menyoroti kinerja tahun 2023 yang dicapai dengan tekun, kerja keras, dan komitmen tinggi. Ia mengungkapkan bahwa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Barito Kuala berhasil mempertahankan kategori opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-9 kalinya berturut-turut.
Baca Juga:
Mujiyat juga merinci realisasi anggaran pendapatan yang menunjukkan kinerja baik. Pendapatan Asli Daerah (PAD) melampaui target dengan persentase 120,35%, sementara dana perimbangan dari pemerintah pusat mencapai 104,30%, dan Dana Insentif Daerah (DID) serta dana desa terealisasi 100,00%. Pendapatan dari pemerintah provinsi bahkan mencapai 169,91%, dan pos lain-lain pendapatan sah tercapai 150,31%. Namun, ia menegaskan bahwa PAD lebih didominasi oleh pendapatan statis seperti jasa giro dan dividen, bukan dari kinerja langsung Satuan Kerja Perangkat Daerah.
Baca Juga:
Mujiyat kemudian memaparkan RPJPD Kabupaten Barito Kuala 2025-2045 yang mencakup visi “Barito Kuala Maju Berkelanjutan Berbasis Agroindustri” dan delapan misi strategis, antara lain transformasi sosial inklusif, ekonomi berdaya saing, tata kelola pemerintahan bersih, ketenteraman daerah, ketahanan sosial budaya, pembangunan kewilayahan merata, sarana prasarana berkualitas, dan kesinambungan pembangunan.
Baca Juga:
Selain itu, Raperda tentang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran serta Penyelamatan juga dipresentasikan. Raperda ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan lingkungan dari bahaya kebakaran, melindungi jiwa dan harta benda, serta meminimalisasi kerugian. Selain itu, Raperda ini juga fokus pada kesiapsiagaan masyarakat dan dinas dalam penanggulangan kebakaran.
Baca Juga:
“Dari seluruh rangkaian penjelasan ini, kami menyadari bahwa berbagai keberhasilan pembangunan di Kabupaten Barito Kuala tidak lepas dari kerjasama dan sinergi antara pemerintah pusat, provinsi Kalimantan Selatan, jajaran pemerintah desa, dan seluruh masyarakat serta pihak terkait lainnya,” tutup Mujiyat.
Baca Juga:
Nang/IB
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
