SKPD Mampu Menuangkan Ide Inovasi dalam Bimbingan Teknis 2024

BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda Litbang) menyelenggarakan Bimbingan Teknis Inovasi Daerah Tahun 2024 di BW Kindai Hotel pada Rabu, 17 Juli 2024. Hingga saat ini, Banjarmasin telah berhasil melahirkan 33 inovasi daerah yang telah terverifikasi di pusat, mencakup sektor layanan publik serta tata kelola pemerintahan daerah.

Dalam sambutannya, Arifin Noor menekankan betapa pentingnya inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mendorong pembangunan berkelanjutan. “Kita memerlukan pemahaman yang kreatif, inovatif, dan solusi cerdas untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada,” ungkapnya. Ia juga menambahkan, “Kolaborasi yang solid dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan digitalisasi adalah kunci, dan ini bisa kita capai bersama.”

Arifin Noor juga mengingatkan semua pelaksana dan inovator di SKPD untuk menuangkan ide-ide inovatif serta melakukan perbaikan pada inovasi yang sudah ada. “Perbaikan inovasi melalui produk hukum seperti peraturan wali kota dan lainnya perlu dilakukan di daerah kita,” katanya. “Yang terpenting adalah agar inovasi ini mendukung visi Banjarmasin Baiman Barasih wan Nyaman dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tutupnya.

Bimbingan teknis ini diharapkan dapat memotivasi semua SKPD untuk memperdalam pengetahuan dan wawasan mereka dalam pengembangan inovasi yang lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat. Acara ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, H. Arifin Noor, dan dihadiri oleh Ignasius Salan (Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Litbang), Iman Iskandar (Widyaiswara Ahli Madya BPSDM Kemendagri), serta Adi Suhendra (Peneliti Pusat Riset Pemerintahan Dalam Negeri BRIN) sebagai narasumber. Selama dua hari, kegiatan ini diikuti oleh pelaksana, inovator, serta operator SAPIDa dari berbagai SKPD dan Puskesmas di Kota Banjarmasin.