Kelompok Tani di Pessel Miliki Produk Asli Lokal, Bupati Pessel Pemasaran Harus Manfaat Digital Marketing
Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Kelompok Wanita Tani di Kapujan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) berhasil membuat produk asli lokal yaitu sirup Palo dan madu galo-galo didaerah tersebut.
Melihat produk lokal yang dihasilkan oleh kelompok wanita tadi di Kapulang Bayang itu, Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar menyarankan untuk memanfaatkan teknologi yang saat ini menjadi wadah promosi dan pemasaran di seluruh Indonesia.
“Untuk pemasaran dan promosi harus manfaatkan teknologi atau digital marketing. Karena saat ini perkembangan dunia digital mampu mengubah pola dan perilaku dagang, “ucap Rusma Yul Anwar.
Menurutnya, sangat disayangkan bagi pelaku usaha di Pesisir Selatan tidak menggunakan wadah tersebut. Sebab, sama-sama diketahui duni teknologi saat ini sangat berkembang begitu pesat baik di dunia maupun didaerah.
“Kalau bisa harus dipromosikan melalui dunia digital, agar dikenali oleh publik, “ujar Bupati saat menghadiri kegiatan silaturrahmi dengan majelis taklim, kelompok tani galo-galo dan kelompok tani sirup palo di Nagari Kapujan, Kecamatan Bayang daerah setempat. Sabtu 10/08.
Ia menambahkan, untuk memahami akan perkembangan dunia dan teknologi tersebut maka sektor pendidikan memang harus diprioritaskan di Pesisir Selatan. Sehingga, singkron dengan visi, mis daerah saat ini.
“Tiada jalan lain menuju sejahtera selain dengan mendekatkan diri dengan pendidikan, dunia ini dalam genggaman, ” Tambahnya.
Selain itu, untuk promosi dan pengembangan sirup palo dan galo-galo, juga bisa dilakukan secara konvensional baik ditingkat majelis taklim atau kelompok lainnya.
“Karena mayoritas, proses transaksi telah beralih ke dunia digital saat ini dan kedepannya akan semakin canggih, pasar konvensional dirasa kurang diminati, ” Terangnya.
Ketua Majelis taklim Kapujan Rusmiati (64) dalam kesempatan itu mengatakan, bahwasanya berbagai produk olahan dri kelompok tani di Kapujan mulai dari kelompok tani buah palo telah mampu membuat sirup dan kelompok tani galo-galo menghasilkan madu yang manis.
Selain daripada itu, kegiatan lainnya di majelis taklim Kapujan di antaranya selalu menggelar yasinan, dan santunan terhadap anak yatim serta dua kali dalam sebulan dakwah ke masjid masjid
“Insyaallah kita akan terus kembangkan, dan kami mohon support dari pemerintah daerah, “tutupnya.