Peserta Running PKJ Kalteng 2024 Membludak, Kabalai BPTD Kalteng M Andi Racmatullah Akan Jadikan Sebagai Agenda Olahraga Rutin

Palangka Raya, infobanua.co.id — Running,Safety Riding dan Bazar UMKM yang dilaksanakan dalam rangka Pekan Keselamatan Jalan (PKJ) Kalimantan Tengah tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kalimantan Tengah, Minggu (8/9/2024) pagi diikuti oleh ribuan masyarakat, baik Running maupun UMKM nya.

Kepala Balai BPTD Kelas II Kalteng, M. Andi Racmatullah mengatakan bahwa pada acara puncak PKJ 2024 ini dimana sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan pelajar pelopor yang menyasar kepada para pelajar dan anak TK/usia dini, di lanjutkan pada hari ini kegiatan running, safety riding, talk show dan bazar UMKM.

Kegiatan running yang mendapat animo tinggi dari masyarakat Palangka Raya yang dibuktikan dengan membludaknya peserta running, disambut baik oleh Kabalai BPTD Kalteng. “ Insya Allah kedepannya kegiatan running ini akan kita jadikan agenda rutin dan akan dilaksanakan secara kontinyu berkelanjutan,” ucap Andi.

Rangkaian kegiatan PKJ 2024 ini nantinya akan ditutup dengan kegiatan donor darah yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan kegiatan aksi donor darah tersebut akan dicatatkan dalam rekor MURI yang akan dilaksanakan pada tanggal 12 September 2024, dan untuk wilayah Kalteng akan dilaksanakan sekitar pukul 10.00 WIB.

“ Untuk UMKM yang mengikuti bazar PKJ 2024 pada hari ini berjumlah sekitar 60 UMKM dimana UMKM tersebut merupakan gabungan dari Dharma Wanita BPTD Kalteng dan gabungan UMKM yang berasal dari Pekan Terminal yang rutin dilaksanakan setiap Minggu siang di wilayah Terminal WA Gara,” tutur Andi.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah Yulindra Dedy,S.STP.,M.Si saat dihubungi oleh awak media Infobanua.co.id lewat sambungan pesan WhatsApp menyampaikan ucapan selamat atas pelaksanaan kegiatan PKJ 2024.

“ Dengan adanya PKJ 2024, semoga kedepannya masyarakat pengguna jalan dalam berkendara dapat semakin memahami dan mentaati aturan dan rambu-rambu lalu lintas dalam berkendara. Demikian pula halnya, aparatur negara lintas sektoral perhubungan yakni BPTD Kelas II Kalteng, Dinas Perhubungan, Ditlantas Polda Kalteng dan Jasa Raharja dapat semakin meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat,” tulis Yulindra Dedy.

Berta