Categories: BANJARMASIN

Gubernur Kalsel Luncurkan Kurikulum Pelestarian Ekosistem Gambut

Banjarbaru, infobanua.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor, atau akrab disapa Paman Birin, meresmikan Kurikulum Pendidikan yang menempatkan pelestarian ekosistem gambut sebagai muatan lokal di tingkat menengah. Acara ini digelar di Hotel Rodhita, Banjarbaru, pada Kamis (19/9) pagi, dan diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Hj. Husnul Hatimah.

Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan generasi muda dalam pengelolaan ekosistem gambut yang berkelanjutan, sebagai bagian dari upaya mempercepat restorasi gambut dan mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalsel. Pemerintah Provinsi Kalsel berkolaborasi dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) RI untuk mengintegrasikan pendidikan lingkungan gambut ke dalam kurikulum SMA dan SMK.

Dalam sambutannya, Paman Birin menekankan pentingnya materi pembelajaran ini. “Dengan adanya kurikulum baru ini, diharapkan generasi muda dapat lebih memahami dan terlibat aktif dalam pengendalian Karhutla serta pelestarian lingkungan,” ungkapnya. Ia juga mengingatkan bahwa kebakaran lahan gambut tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga merugikan lingkungan dan perekonomian daerah.

Lebih lanjut, Paman Birin menekankan bahwa integrasi pendidikan lingkungan gambut ke dalam Kurikulum Merdeka adalah langkah strategis untuk membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga ekosistem gambut. “Pendidikan formal ini diharapkan menjadi instrumen penting untuk menanamkan nilai-nilai pelestarian lingkungan,” tutupnya.

Hartono, Kepala BRGM, menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang telah terjalin dengan Pemerintah Provinsi Kalsel sejak 2016. Ia berharap sinergi ini terus berlanjut untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik. “Keterlibatan aktif masyarakat, terutama generasi muda, sangat penting dalam mencapai tujuan restorasi yang berkelanjutan,” tegas Hartono.

Acara ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari Forkopimda Kalsel, Deputi Bidang Konstruksi Operasi dan Pemeliharaan BRGM RI, akademisi, praktisi pendidikan, serta kepala SMA dan SMK negeri setempat. Semua pihak berharap bahwa kurikulum baru ini dapat menjadi langkah signifikan dalam pelestarian ekosistem gambut dan mencegah kebakaran lahan di Kalimantan Selatan.

Fad/IB

infobanua

Recent Posts

Pj Bupati HSS Hadiri Pembukaan Kalsel Expo 2024

Kandangan, infobanua.co.id – Pj Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Endri, AP., M.AP, bersama Pj Ketua…

29 menit ago

MUI Kalsel Terima Kunjungan Tim Monitoring dari Pusat

Banjarmasin, infobanua.co.id – Dewan Pimpinan dan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Selatan menerima…

39 menit ago

Kalsel Expo 2024: Meriahkan Hari Jadi ke-74 Kalsel dengan Tema “Cinta Babussalam”

Banjarbaru, infobanua.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin, secara…

1 jam ago

Bupati Saidi Mansyur Resmikan Kantor Desa Pingaran Ulu, Tingkatkan Infrastruktur dan Partisipasi Masyarakat

MARTAPURA, infobanua.co.id - Bupati Banjar H Saidi Mansyur, didampingi Ketua TP PKK Hj Nurgita Tiyas,…

2 jam ago

Banjar Expo 2024 Resmi Dibuka, Dorong Sinergi dan Kolaborasi untuk Kemajuan

MARTAPURA, infobanua.co.id - Bupati Banjar H Saidi Mansyur, bersama Wakil Bupati Habib Idrus Al Habsyi…

2 jam ago

Kerja sama XL Axiata Business Solutions dan Quest Motors Terapkan Solusi Digital Untuk Motor Listrik

Melalui solusi digital dari XL Axiata Business Solutions, motor listrik Quest, akan mampu memberikan pengalaman…

3 jam ago