Proyek Peningkatan Jalan Antasari di Nunukan, Meningkatkan Akses dan Kualitas Jalan
Nunukan, infobanua.co.id– Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Utara (PUPR) mengumumkan pelaksanaan proyek strategis nasional berupa preservasi jalan Antasari, yang menghubungkan simpang 3 Bandara dan simpang 3 Kampung Baru sepanjang 2,8 kilometer. Proyek ini didanai melalui APBN pusat dengan anggaran sekitar 40 miliar rupiah.
Kepala proyek, Asmar, menjelaskan bahwa lebar jalan yang sebelumnya 13 meter akan diperlebar menjadi 13 meter di sepanjang bagian tertentu, dengan penambahan bahu jalan menggunakan beton selebar 1,5 meter. Pekerjaan ini melibatkan penggunaan agregat kelas B (15 cm) dan agregat kelas A (20 cm) untuk perkerasan, total mencapai ketebalan 35 cm.
Penggunaan aspal berkualitas tinggi, seperti AC-WC untuk rekonstruksi dan AC-BC untuk rehabilitasi mayor, menjadi fokus utama dalam proyek ini. Saluran drainase juga menjadi perhatian, di mana saluran lama yang rusak akan diganti dengan saluran U-dit baru.
Proyek ini dijadwalkan berlangsung selama empat bulan, dimulai pertengahan Agustus hingga 31 Desember 2024. Asmar optimis bahwa target ini dapat tercapai berkat armada yang cukup dan tenaga kerja yang profesional, meski sebagian besar pekerja didatangkan dari luar Nunukan.
“Untuk material seperti agregat dan pasir, kami mendatangkannya dari Palu, Sulawesi Tengah, sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAP),” tambahnya.
Kementerian PUPR telah menganggarkan pemeliharaan rutin untuk ruas jalan nasional di Kabupaten Nunukan, sehingga setiap tahun tanggung jawab terhadap jalan ini akan tetap terjaga.
Proyek ini diharapkan dapat memperbaiki kondisi jalan Antasari yang selama ini memprihatinkan, terutama saat hujan yang sering mengakibatkan genangan air. Usulan peningkatan jalan ini adalah langkah penting untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur di wilayah Nunukan Selatan.
Sebagai pengawas lapangan, Asmar menyampaikan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan. “Kami berkomitmen untuk menjaga kualitas agar proyek ini bermanfaat bagi masyarakat dalam jangka panjang,” ujarnya.
Yuspal