Fadjar Majardi Resmi Memimpin KPwBI Kalimantan Selatan: Langkah Baru untuk Stabilitas Ekonomi
Banjarmasin, infobanua.co.id – Hari ini, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, secara resmi mengukuhkan Fadjar Majardi sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kalimantan Selatan. Fadjar, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Grup Departemen Komunikasi, mengambil alih posisi dari Wahyu Pratomo, yang telah purna tugas setelah sukses memimpin KPwBI Kalimantan Selatan sejak Desember 2022.
Dalam sambutannya, Deputi Gubernur Filianingsih Hendarta memberikan apresiasi yang mendalam terhadap dedikasi Wahyu Pratomo. “Di bawah kepemimpinannya, sinergi antara Bank Indonesia dan Pemerintah Daerah telah berhasil memperkuat stabilitas ekonomi Kalimantan Selatan. Salah satu pencapaian luar biasa adalah keberhasilan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam menekan laju inflasi,” ungkapnya. Di Triwulan II 2024, inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) Kalimantan Selatan tercatat turun menjadi 2,34% (yoy), lebih baik dibandingkan 2,58% (yoy) di Triwulan I 2024. Atas prestasi ini, Kalimantan Selatan meraih TPID Award sebagai provinsi dengan kinerja terbaik se-Kalimantan selama dua tahun berturut-turut.
Filianingsih juga menekankan lima fokus utama Bank Indonesia di daerah sebagai strategic advisor Pemerintah Daerah: pengendalian inflasi, pengembangan ekonomi, akselerasi sistem pembayaran, penyediaan uang Rupiah berkualitas, dan penguatan tata kelola. Dalam hal sistem pembayaran, digitalisasi di Kalimantan Selatan menunjukkan kemajuan pesat dengan lebih dari 400 ribu merchant dan 700 ribu pengguna QRIS. Seluruh Kabupaten/Kota di provinsi ini pun telah mencapai predikat tahap digital pada Semester I 2024.
Mengawali kepemimpinannya, Fadjar Majardi diharapkan dapat melanjutkan prestasi tersebut dan memberikan kontribusi signifikan untuk kemajuan ekonomi Kalimantan Selatan. Dengan latar belakang yang kuat, termasuk jabatan sebagai Kepala Divisi Advisory dan Pengembangan Ekonomi Daerah di KPwBI DKI Jakarta, Fadjar dipandang mampu memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya.
Acara pengukuhan ini dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan, diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso S.Sos., M.Si, bersama Forkopimda Provinsi Kalimantan Selatan, para bupati/walikota, pimpinan perbankan, dan berbagai instansi terkait. Dalam sambutannya, Adi Santoso mengungkapkan, “Sinergi antara Bank Indonesia dan Pemerintah Daerah telah memberikan dampak besar pada perekonomian, terutama dalam pengendalian inflasi dan pengembangan ekonomi. Kami berharap keberhasilan ini dapat dilanjutkan oleh Bapak Fadjar Majardi.”
Dengan optimisme yang tinggi, Adi Santoso menyambut baik kehadiran Fadjar Majardi dan menekankan pentingnya kolaborasi yang kuat untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. “Bersama, kita bisa membuka lebih banyak lapangan kerja, menurunkan angka kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan,” tutupnya.
id/IB