Barabai, infobanua.co.id – Festival Panen Hasil Belajar Program Guru Penggerak Angkatan 10 digelar di Pendopo Bupati Hulu Sungai Tengah pada 25-26 Oktober 2024. Acara ini merupakan momen penting dalam pengembangan program Guru Penggerak di daerah, dihadiri oleh berbagai pihak yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Muhammad Anhar, dalam sambutannya yang disampaikan melalui video, mengungkapkan terima kasih kepada Pjs. Bupati Hulu Sungai Tengah atas dukungan terhadap program ini. Ia juga mengapresiasi Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Selatan yang telah berkontribusi besar dalam meningkatkan kompetensi guru di wilayah tersebut. “Alhamdulillah, selama dua tahun berturut-turut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah berhasil meraih Anugerah Kemerdekaan Belajar. Ini adalah prestasi yang patut dibanggakan,” ujarnya.
Pjs. Bupati Hulu Sungai Tengah, Faried Fakhmansyah, diwakili oleh Staf Ahli Bidang Administrasi Umum, Ahmad Syahrani Effendi, juga menyampaikan penghargaan kepada Balai Guru Penggerak dan Dinas Pendidikan. Ia menegaskan bahwa guru memiliki peran strategis dalam pembentukan masa depan bangsa, dan program Guru Penggerak merupakan komitmen nyata Pemerintah Daerah dalam mendukung kebijakan Merdeka Belajar.
Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Selatan, Dian Fajarwati, melalui perwakilannya, Rini Fitriani, menekankan bahwa Lokakarya 7 adalah tahap akhir pendidikan bagi calon Guru Penggerak Angkatan 10. Rini berharap para peserta dapat melanjutkan perubahan positif yang telah dimulai selama proses pembelajaran. “Lokakarya 7 adalah awal dari transformasi pembelajaran yang berkesinambungan, baik bagi guru maupun lingkungan sekolah,” jelasnya.
Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah maju dalam mewujudkan pendidikan berkualitas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, serta memotivasi para guru untuk terus berinovasi dan meningkatkan kemampuan mereka.
Dil/IB