Marabahan, infobanua.co.id – Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten Barito Kuala kembali digelar pada Kamis, 31 Oktober 2024, di Aula Selidah Marabahan. Acara ini merupakan inisiatif dari Tim Penggerak PKK dan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Barito Kuala. Lomba bertujuan untuk mempromosikan pentingnya konsumsi pangan bergizi dan beragam, serta mencegah masalah gizi seperti stunting.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab, Azizah Sri Widari, yang mewakili Penjabat (Pj) Bupati Barito Kuala, Dinansyah. Dalam sambutan tertulisnya, Dinansyah menekankan pentingnya memperkuat pembangunan ketahanan pangan dengan mengembangkan program penganekaragaman konsumsi pangan sebagai langkah strategis menuju kemandirian dan kedaulatan pangan.
“Langkah ini adalah pilar utama dalam mewujudkan ketahanan pangan, terutama pada tingkat individu, rumah tangga, dan daerah,” ujar Dinansyah. Ia juga menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup, berkualitas, dan terjangkau oleh masyarakat, tanpa bertentangan dengan budaya dan keyakinan.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Noor Ria Khairatie, menjelaskan bahwa lomba ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para kader dalam mengolah makanan bergizi serta mencegah stunting pada anak. “Kami ingin ibu-ibu berkreasi dan berinovasi dalam menyajikan menu makanan sehat untuk keluarga. Lomba ini juga bertujuan untuk mendorong pemahaman masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman,” ungkap Noor.
Pj Ketua TP PKK Kabupaten Barito Kuala, Rabiatul Adawiyah Dinansyah, juga memberikan apresiasi kepada para peserta lomba. Ia berharap agar kader PKK terus belajar dan berinovasi dalam menciptakan menu makanan yang sehat dan bergizi. “Untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan menu B2SA, penting untuk memilih bahan baku yang baik, mengolah dengan benar, dan menyajikan dengan menarik. Hindari penggunaan bahan pengawet dan pewarna berlebihan,” katanya.
Lomba ini dihadiri oleh juri yang terdiri dari Chef Agus Sasirangan (Ketua Dewan Juri), Patimah dari TP PKK, dan Samsiah dari Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Kuala. Penilaian lomba mencakup empat aspek utama: rasa (30%), kreativitas dan inovasi (25%), kandungan gizi (25%), dan penampilan (20%).
Hasil lomba pada kategori menu B2SA tingkat Kabupaten Barito Kuala 2024 menunjukkan kemenangan TP PKK Kecamatan Tabukan sebagai juara pertama, diikuti oleh Kecamatan Mekarsari di posisi kedua dan Kecamatan Alalak di posisi ketiga. Sementara pada kategori produk pangan lokal komersial, juara pertama diraih Kecamatan Cerbon, disusul Kecamatan Tabukan di tempat kedua, dan Kecamatan Rantau Badauh di posisi ketiga.
Nang/IB
KOTABARU, infobanua.co.id - Pertukaran pemuda antar provinsi dan daerah (PPAPD) tahun 2024 yang diadakan oleh kemenpora…
Selain bantuan kebutuhan pokok, XL Axiata juga memberikan dukungan layanan komunikasi bagi para korban dan…
Nunukan, infobanua.co.id – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Pelni Cabang Nunukan…
Oleh: Andika Putra Wardana Seni pertunjukan tradisional sering kali terpinggirkan di tengah derasnya arus globalisasi.…
Tegal, infobanua.co.id - Penjabat (Pj.) Wali Kota Tegal, drg. Agus Dwi Sulistyantono, M.M., membuka Musyawarah…
Tangerang, Infobanua.co.id – Pengurus DKM Masjid Roudhotul Jannah Taman Cipulir Estate Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan,…