infobanua.co.id
Beranda TAPIN Rembuk Stunting Kecamatan Salam Babaris 2024: Komitmen Bersama untuk Penurunan Stunting

Rembuk Stunting Kecamatan Salam Babaris 2024: Komitmen Bersama untuk Penurunan Stunting

Rantau, infobanua.co.id – Dalam rangka percepatan penurunan stunting, Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin, menggelar Rembuk Stunting pada Selasa, 5 November 2024, bertempat di Balai Serbaguna Pantai Cabe. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Tapin untuk menurunkan angka stunting dan memastikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak di daerah tersebut.

Acara dibuka oleh PLT Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Tapin, Marsidah S.Ap MM, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Tapin. Dalam sambutannya, Marsidah menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kecamatan Salam Babaris, yang telah bekerja keras untuk menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.

“Semoga kedepannya, dengan kerja keras dan kolaborasi semua pihak, kasus balita yang terkena stunting di Kecamatan Salam Babaris bisa berangsur-angsur turun, dan menghasilkan generasi emas yang unggul dalam segala bidang,” kata Marsidah.

Selain itu, dalam acara tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Berita Acara Rembuk Stunting dan Komitmen Bersama Percepatan Penurunan Stunting di Kecamatan Salam Babaris. Penandatanganan ini menjadi bukti komitmen bersama antara berbagai pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan sektor terkait, untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah stunting.

Hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Kecamatan Salam Babaris, Kepala Desa, Perangkat Desa, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan, Kader Posyandu, dan beberapa pihak terkait lainnya.

Dengan komitmen bersama dan semangat kebersamaan, Pemerintah Kabupaten Tapin berharap bahwa upaya penurunan stunting akan semakin membuahkan hasil yang positif, menciptakan generasi yang sehat dan cerdas, serta mendukung tercapainya Indonesia Emas pada tahun 2025.

Fad/IB

Bagikan:

Iklan