Pemkab Banjar Gelar Apel Siaga Bencana untuk Antisipasi Musim Penghujan 2024
MARTAPURA, infobanua.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar menggelar Apel Siaga Bencana pada Selasa (5/11/2024) pagi, di halaman Kantor BPBD. Apel ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana seperti banjir, tanah longsor, gelombang pasang laut (rob), dan angin puting beliung selama musim penghujan yang diprediksi akan terjadi dalam waktu dekat.
Apel siaga ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, HM Hilman, dan diikuti oleh personel TNI/Polri, BPBD, Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, Damkar, organisasi masyarakat (Ormas), serta relawan. Berbagai sarana dan prasarana yang mendukung operasi Search and Rescue (SAR) juga dipamerkan dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Sekda Banjar HM Hilman mengingatkan bahwa musim penghujan yang telah tiba meningkatkan risiko bencana alam yang dapat terjadi di berbagai wilayah Kabupaten Banjar. “Kita harus siap menghadapi potensi bencana seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, dan gelombang pasang laut yang bisa terjadi kapan saja,” jelas Hilman.
Kesiapsiagaan Sebagai Kunci Utama
Hilman menegaskan bahwa kesiapsiagaan adalah kunci utama dalam mitigasi bencana dan penyelamatan masyarakat. Ia menyebutkan pentingnya langkah-langkah preventif, seperti pemetaan daerah rawan bencana, penyediaan posko siaga, serta edukasi masyarakat tentang tanda-tanda awal bencana. “Kesiapsiagaan yang baik akan meminimalisir dampak bencana. Pemerintah daerah bersama TNI/Polri dan seluruh elemen masyarakat harus bergerak cepat dan sigap jika terjadi bencana,” ujar Hilman.
Selain itu, Hilman juga menekankan pentingnya kolaborasi dan gotong royong dalam menghadapi bencana alam. “Masyarakat diharapkan tetap waspada, menghindari lokasi yang berisiko, dan mengikuti arahan dari pihak berwenang. Apel siaga ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kepedulian dan kesiapan kita semua dalam menghadapi bencana,” lanjutnya.
Kolaborasi untuk Mitigasi Bencana
Hilman berharap agar seluruh pihak, mulai dari pemerintah, TNI/Polri, relawan, hingga masyarakat, dapat bekerjasama untuk meminimalkan dampak bencana. “Dengan kesiapan fisik, mental, dan sarana prasarana yang memadai, Insya Allah kita dapat mengurangi dampak bencana alam yang mungkin terjadi,” tutupnya.
Fad/IB