WBP Diberikan Pembinaan Cara Pembuatan Tempe

Sampit, infobanua.co.id – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit, Kanwil Kemenkumham Kalteng, menjalankan program pembinaan kemandirian melalui pembuatan tempe untuk Warga Binaan, Sabtu, (16-11-2024). Program ini bukan sekadar aktivitas, melainkan upaya membekali mereka dengan keterampilan praktis yang dapat dimanfaatkan setelah bebas.

Baca Juga:

Kemandirian Warga Binaan Dalam Budidaya Ikan Bioflok di Lapas Sampit

Warga Binaan diajarkan seluruh proses produksi tempe, mulai dari persiapan bahan, fermentasi, hingga pengemasan. Kalapas Sampit, Meldy Putera, menjelaskan bahwa program ini bertujuan membangun jiwa wirausaha dan tanggung jawab.

Baca Juga:

Penggeledahan Pengunjung Wanita Di Lapas Sampit Upaya Keamanan Serta Ketertiban

“Kami ingin Warga Binaan punya bekal untuk mandiri saat kembali ke masyarakat,” ujar Meldy.

Baca Juga:

Ombudsman Apresiasi Pelayanan Publik Pemerintahan Rusma Yul Anwar dengan Nilai 92,7 Poin Tahun Ini

Antusiasme Warga Binaan terlihat dalam setiap tahap produksi, yang tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga memberikan rasa percaya diri. Program ini menjadi langkah nyata Lapas Sampit dalam mempersiapkan Warga Binaan untuk kehidupan yang lebih baik dan produktif setelah masa tahanan berakhir.

Baca Juga:

Kalapas Sampit Berikan Arahan Nasehat Kepada WBP yang Akan Bebas

Zainal.

Baca Juga:

Sambut Natal 2024, Lapas Kelas IIB Sampit Berbagi Kasih di Panti Asuhan Filadelphia

Baca Juga:

Rapat Pejabat Struktural Kalapas Sampit, Bahas Persiapan Deklarasi Zero Halinar