Barabai, infobanua.co.id – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) resmi meluncurkan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) sebagai upaya memperkuat keamanan siber di wilayahnya. Peluncuran ini dilakukan serentak oleh 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, dalam sebuah acara yang digelar di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kamis (21/11/2024).
Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar, membuka acara tersebut dan memberikan apresiasi atas pembentukan CSIRT di seluruh daerah di provinsi ini. “Langkah ini adalah bentuk komitmen bersama untuk mengamankan ruang digital yang semakin rentan terhadap ancaman siber,” ujar Roy.
Roy juga menegaskan bahwa pembentukan CSIRT sejalan dengan arahan Presiden RI, yang mewajibkan setiap instansi pemerintah membentuk tim respons keamanan siber. “CSIRT bertujuan mencegah, menanggulangi, dan merespons insiden keamanan siber, sehingga dapat menjadi percontohan nasional dalam penguatan keamanan digital,” tambahnya.
Penjabat Sementara (Pjs) Bupati HST, H. Faried Fakhmansyah, dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya kehadiran CSIRT untuk mengamankan data dan informasi pemerintah daerah. “Peluncuran CSIRT di Hulu Sungai Tengah adalah wujud komitmen kami untuk mendukung prioritas nasional dalam transformasi digital. Kami berharap HST dapat menjadi pelopor dalam penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik yang aman dan terpercaya,” ujar Faried.
Beliau juga menambahkan bahwa kesiapan keamanan siber yang baik akan mempercepat transformasi digital yang aman dan andal di daerah. “Dengan kolaborasi antardaerah, Kalimantan Selatan dapat menjadi percontohan penguatan keamanan siber di tingkat nasional,” imbuhnya.
CSIRT dirancang untuk melindungi ruang digital dari ancaman kejahatan siber yang semakin meningkat seiring pesatnya perkembangan teknologi. Faried berharap tim ini dapat berfungsi optimal dalam mencegah, mendeteksi, dan merespons insiden siber, sekaligus menjadi bagian dari ekosistem keamanan digital nasional.
Dengan peluncuran ini, Kabupaten HST bergabung dalam inisiatif strategis yang diinisiasi oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), yang bertujuan memastikan keamanan digital di seluruh instansi pemerintahan.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kesiagaan pemerintah daerah dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks, sekaligus mendukung pengelolaan ruang digital yang aman bagi masyarakat.
Dil/IB
Jakarta — Universitas Paramadina bekerjasama dengan Institut Harkat Negeri menggelar diskusi publik bertajuk “Enam Bulan…
Dalam upaya meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api dan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar jalur KA,…
infobanua.co.id - Lokakarya Internasional HWPL tentang Studi Jurnalisme Perdamaian, yang diadakan pada 17 April 2025,…
infobanua.co.id - SEBAGAI bagian dari komitmen nasional menuju swasembada energi dan penguatan industri hilir dalam…
Bubur Ayam Jakarta 46 adalah ikon kuliner legendaris yang dikenal dengan cita rasa otentik dan…
Banjarbaru, infobanua.co.id - Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H., turun…
