Categories: Ekonomi

Bank Indonesia Kalsel Dorong Transformasi Ekonomi Hijau dan Digitalisasi di PTBI 2024

Banjarmasin, infobanua.co.id – Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2024 dengan tema “Sinergi Memperkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional”. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian PTBI nasional yang melibatkan arahan Presiden RI Prabowo Subianto dan paparan Gubernur BI Perry Warjiyo.

Arahan Tingkat Nasional: Stabilitas dan Transformasi

Presiden Prabowo menegaskan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi untuk mendukung Indonesia Emas 2045. Ia mengapresiasi sinergi lintas sektor antara Bank Indonesia, Kementerian Keuangan, dan OJK dalam menghadapi tantangan global. “Kita harus bekerja bersama dalam satu kesatuan untuk mencapai cita-cita besar bangsa,” ujarnya.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan optimisme terhadap perekonomian Indonesia, memproyeksikan pertumbuhan hingga 5,7% pada 2026 dengan inflasi terkendali di angka 2,5±1%. Ia juga menekankan transformasi ekonomi berbasis digitalisasi, pendalaman pasar keuangan, dan penguatan ekonomi hijau.

Capaian dan Tantangan Kalimantan Selatan

Di tingkat regional, Deputi Kepala BI Kalsel Bimo Epyanto mengapresiasi keberhasilan Kalsel menjadi TPID terbaik tingkat provinsi dan Banjarmasin sebagai TPID terbaik kota. Inovasi seperti program padi apung dan cabai apung berhasil menjaga stabilitas harga.

Namun, Bimo juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap dinamika global, seperti geopolitik dan perubahan iklim. “Sinergi pemerintah daerah dan mitra strategis menjadi kunci untuk menjaga stabilitas dan mempercepat transformasi ekonomi,” ujarnya.

Staf Ahli Ekonomi Pemprov Kalsel Agus Dyan Nur menambahkan bahwa ekonomi hijau menjadi prioritas pembangunan. Proyek seperti PLTA di Tanah Bumbu dan pengelolaan limbah B3 di Banjarbakula adalah contoh keberhasilan. “Transformasi rendah karbon adalah kebutuhan mendesak untuk masa depan yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Pengembangan Potensi Baru

Kalsel terus mendorong hilirisasi SDA seperti batubara dan kelapa sawit untuk meningkatkan nilai tambah, bersamaan dengan pengembangan Geopark Meratus sebagai destinasi wisata dunia. Sinergi ini diharapkan mampu memperkuat daya saing Kalsel di tingkat nasional dan global.

Fokus Kebijakan 2025

BI Kalsel akan mempercepat digitalisasi sistem pembayaran dan memperkuat ekonomi-keuangan hijau untuk mendukung pertumbuhan ekonomi rendah karbon. “Dengan kolaborasi dan inovasi, Kalsel siap mendukung transformasi menuju Indonesia Emas 2045,” tutup Bimo.

Rel/id/IB

infobanua

Recent Posts

“Awan Eight – Golf”, Golf Simulator Pertama di Bandung, Rasakan Sensasi Main di Lapangan Golf Korea hingga United Kingdom!

Nah, di Bandung, tepatnya di Kota Baru Parahyangan, Bandung Barat, ada golf simulator pertama di…

1 jam ago

Bupati Paser Resmikan Pendopo Loa Bepekat di Tanah Grogot

Tana Paser, infobanua.co.id— Bupati Kabupaten Paser, Fahmi Fadli, bersama Wakil Bupati Ikhwan Antasari meresmikan Pendopo…

2 jam ago

Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro, S.T. Gelar Reses Masa Persidangan II Tahun 2025

Kota Tegal, infobanua.co.id - Kusnendro, S.T Ketua DPRD Kota Tegal menggelar Reses masa persidangan II…

3 jam ago

Raih Keberkahan Bersama, Indosat Ooredoo Hutchison Berdayakan Marbot di Seluruh Indonesia

Jakarta, 13 Maret 2025 – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) kembali berbagi keberkahan dan mendukung…

3 jam ago

Rapat RUPS Bank Kalsel, Bupati H Bahrul: Gagasan Positif dan Motivasi Untuk Tingkatkan Dividen

Banjarmasian, infobanua.co.id - Bupati Barito Kuala, Dr. H. Bahrul Ilmi, S.H., M.H. yang akrab disapa…

3 jam ago

Kodam I/BB dan Pemprov Sumut Perkuat Sinergi untuk Keamanan dan Pembangunan

Medan, infobanua.co.id – Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto, bersilaturahmi dengan Gubernur Sumatera Utara,…

3 jam ago