Tana Paser, infobanua.co.id – Rapat Koordinasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (Rakor FKDM) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, digelar di Ballroom Kyriad Hotel Sadurengas, Tepian Batang, Tanah Grogot, Senin (2/12/2024). Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi dalam menjaga stabilitas dan kewaspadaan dini di Kabupaten Paser.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Paser, Ir. H. Romif Erwinadi, M.Si., mewakili Bupati Paser dr. Fahmi Fadli, membuka acara tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024, yang berlangsung aman, damai, dan kondusif.
“Kami berharap Kabupaten Paser dapat terus terhindar dari ancaman seperti peredaran gelap narkoba dan fenomena sosial yang mengganggu, termasuk sumbangan liar di jalan raya,” ujar Romif.
Bupati Fahmi Fadli, melalui sambutan yang dibacakan, menegaskan peran penting FKDM dalam menjaga ketertiban masyarakat. “Kondusifitas yang terjaga ini adalah hasil kerja sama FKDM dengan masyarakat dalam mendeteksi dan mencegah ancaman sejak dini,” ungkapnya. Hal ini sesuai dengan tema Rakor, “Membangun Kewaspadaan Dini melalui Koordinasi yang Terintegrasi serta Optimalisasi Peran FKDM dalam Menjaga Kondusifitas di Daerah.”
Dalam diskusi yang dipandu Ketua FKDM Kabupaten Paser, Zulkifli, S.H., sejumlah isu strategis dibahas, termasuk peredaran narkoba dan penguatan program kerja FKDM. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Paser, Nonding, S.Sos., M.M., serta Sekretaris FKDM Provinsi Kalimantan Timur, H. Ahmad Jubaidi, S.Sos., M.Si., turut hadir sebagai narasumber.
Melalui koordinasi dengan pemerintah desa dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) hingga Forkopimda, FKDM berkomitmen meningkatkan deteksi dini terhadap Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG) di wilayah Paser. (Red/IB/UM)