Mahasiswa Kesehatan Ini Berikan Penyuluhan Terhadap Pasien di RSUD Dr. M. Zein Painan

Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Mahasiswa Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) Universitas Perintis Indonesia angkatan ke 35 berikan penyuluhan kesehatan terkait Beyond Use Date (BUD) atau Batas Waktu Penggunaan Obat kepada pengunjung RSUD Dr. M. Zein Painan

Kegiatan penyuluhan kesehatan ini berlangsung di ruang tunggu pasien lantai bagian atas, para mahasiswa apoteker memberikan penyuluhan secara langsung pada pengunjung rumah sakit mengenai BUD.

Kepala Instalasi Farmasi RSUD Dr. M. Zein Painan, apt. Yulia Rahmi Dasrul, S.Farm mengatakan, dukungan penuh terhadap kegiatan ini, karena dinilai sangat bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari program PKL mahasiswa apoteker yang tidak hanya mengasah keterampilan klinis mereka, tetapi juga meningkatkan keterlibatan mereka dalam masyarakat dalam memberi edukasi kesehatan kepada masyarakat.

Kepala Instalasi Farmasi RSUD Dr. M. Zein Painan, apt. Yulia Rahmi Dasrul, S.Farm mengatakan, dukungan penuh terhadap kegiatan ini, karena dinilai sangat bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari program PKL mahasiswa apoteker yang tidak hanya mengasah keterampilan klinis mereka, tetapi juga meningkatkan keterlibatan mereka dalam masyarakat dalam memberi edukasi kesehatan kepada masyarakat.

“Penyuluhan tentang BUD ini diharapkan dapat menjadi model untuk kegiatan serupa di masa depan dan bermanfaat bagi kesehatan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Mahasiswa PKPA
Universitas Perintis Indonesia, Masyitah Ulfayun menjelaskan, pemahaman BUD sangat penting, agar pasien tidak mengonsumsi obat yang sudah tidak efektif lagi atau bahkan berbahaya bagi kesehatan.

“Kami berharap penyuluhan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memeriksa kondisi obat sebelum mengonsumsi,” terangnya.

Kesempatan itu, mahasiswa apoteker juga memberikan informasi terkait tanda-tanda obat yang sudah tidak layak pakai, seperti perubahan warna, bau, dan tekstur, serta cara penyimpanan yang benar untuk menjaga kualitas obat.

Dalam penyuluhan BUD ini, mahasiswa bisa menerapkan saat mengkonsumsi obat. Apalagi, bagi pasien yang menjalani konsumsi obat menahun. (PKRS Painan)