Akibat Cuaca Ekstrim, Banjir, Longsor Serta Pohon Tumbang Terjadi di Pesisir Selatan
Pesisir Selatan, infobanua.co.id – Akibat cuaca ekstrim dan angin kencang yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) memicu bencana banjir, longsor dan pohon tumbang, pada Senin (2/12/2024) lalu.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Defrisiswardi mengatakan, akibat cuaca buruk mengakibatkan adanya banjir, longsor, jalan terban, dan pohon tumbang di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
Ia mengatakan, untuk kejadian banjir saat ini sudah surut, beberapa fasilitas umum mengalami kerusakan, dan beberapa titik badan jalan mengalami kerusakan akibat terban.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi pada saat terjadinya banjir terdapat masyarakat yang mengungsi ke tempat yang aman,” ujar Defrisiswardi pada Jumat (6/12/2024).
Defrisiswardi menjelaskan untuk banjir ini disebabkan oleh adanya curah hujan yang tinggi hampir di seluruh wilayah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
Akibatnya, membuat aliran sungai meluap dikarenakan bersamaan dengan air pasang yang membuat 11 Kecamatan dan 34 Nagari terendam banjir di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
“Hingga hari ini, kami mencatat adanya 2.678 unit rumah terendam banjir dan 6.500 jiwa terdampak,” ujar Defrisiswardi.
Ia menjelaskan, untuk lokasi banjir tersebar di Kecamatan Kecamatan XI Koto Tarusan sebanyak dua Nagari, Kecamatan Bayang Utara sebanyak satu Nagari, Kecamatan Bayang sebanyak empat Nagari.
Selanjutnya, Kecamatan IV Jurai terdampak empat Nagari, Kecamatan Batang Kapas terdampak empat Nagari.
Kemudian Kecamatan Sutera terdampak lima Nagari, Kecamatan Lengayang terdampak lima Nagari.
“Dan, Kecamatan Ranah Pesisir terdampak dua Nagari, Kecamatan Pancung Soal terdampak satu Nagari, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan terdampak satu Nagari, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan terdampak dua Nagari,” pungkasnya
Akibat hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi menyebabkan adanya jalan putus atau terban karena banjir di Nagari Koto Nan Tigo, Kecamatan Sutera, Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (2/12/2024).
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Defrisiswardi mengatakan, telah terjadi bencana jalan putus atau terban di Nagari Koto Nan Tigo, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
Akses jalan ini terputus karena terban pada pukul 04.00 WIB dan dilaporkan ke BPBD Kabupaten Pesisir Selatan pukul 06.30 WIB.
“Kami mendapatkan informasi adanya jalan putus ini dari Wali Nagari setempat,” ujar Defrisiswardi.
menyebutkan, jalan tersebut terban akibat adanya banjir dari hujan yang turun sejak semalam dan berlangsung hingga subuh.
Akibatnya, akses jalan tidak bisa dilewati kendaraan karena adanya genangan air dan terban.
Defrisiswardi menyebutkan hujan ini terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar. Akibatnya, ada beberapa pemukiman masyarakat terendam banjir.
Nagari Koto Nan Tigo Utara, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
“Sedangkan untuk Kecamatan IV Jurai dan Kecamatan XI Koto Tarusan masih menunggu laporan dari tim Satgas TRC BPBD Pesisir Selatan,” katanya.
Banjir ini juga merendam puluhan rumah, dan sebagian warga yang terdampak sudah mengungsi.
Hingga pagi hari ini, belum ada laporan adanya korban jiwa.
IB