Pj. Bupati HSS Tinjau Lokasi Banjir di Kalumpang dan Serahkan Bantuan

Kandangan, infobanua.co.id – Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir menyebabkan beberapa desa di Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), terendam banjir. Wilayah Kalumpang, yang terletak di sekitar rawa dan sungai, memang dikenal rentan terhadap banjir, terutama selama musim penghujan. Sebagai daerah hilir dan terendah, banjir menjadi masalah tahunan yang dihadapi masyarakat setempat.
Menanggapi hal ini, Pj. Bupati Hulu Sungai Selatan, Endri AP, M.AP, bersama kepala perangkat daerah, melakukan peninjauan langsung ke lokasi terdampak banjir. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Endri menyerahkan bantuan berupa sembako dan perlengkapan kebutuhan lainnya kepada warga yang terdampak banjir, yang diharapkan dapat meringankan beban masyarakat setempat.
“Kami menyadari bahwa Kalumpang sebagai daerah hilir yang dikelilingi oleh rawa dan sungai sangat rentan terhadap banjir, terutama di musim penghujan seperti ini. Oleh karena itu, bantuan ini kami harap dapat membantu warga yang sedang menghadapi kondisi yang cukup sulit,” ujar Bupati Endri.
Pj. Bupati juga menegaskan pentingnya upaya untuk mengatasi masalah banjir yang sering kali berlangsung lama. “Genangan air saat ini bisa bertahan hingga tiga bulan. Ke depan, kami berharap bisa meminimalisir durasi genangan air ini dan mencari solusi jangka panjang agar masyarakat tidak terus-menerus terpapar dampak banjir,” tambahnya.
Dalam peninjauan tersebut, Pj. Bupati juga mengungkapkan bahwa evaluasi lebih lanjut akan dilakukan terkait faktor-faktor yang menyebabkan proses penyurutan air yang terhambat. “Setelah peninjauan ini, kami akan mengidentifikasi faktor-faktor yang memperlambat surutnya air dan segera merumuskan langkah-langkah untuk mengurangi dampak banjir di masa mendatang,” ujarnya.
Bupati Endri juga menanggapi kekhawatiran masyarakat terkait keberadaan hewan melata, seperti ular, yang sering muncul saat banjir. Meski demikian, beliau menyatakan bahwa kejadian tersebut terjadi dalam frekuensi yang rendah. “Kami akan terus berupaya untuk memastikan masyarakat dapat terhindar dari bahaya hewan melata,” ujarnya.
Untuk masalah kesehatan yang sering timbul akibat banjir, Dinas Kesehatan Kabupaten HSS telah menurunkan tim medis untuk memberikan pelayanan kepada warga yang terdampak. “Tim medis sudah dikerahkan untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga yang membutuhkan, serta kami juga memberikan penyuluhan mengenai cara menjaga kesehatan di tengah banjir agar dapat mencegah penyebaran penyakit,” tambah Bupati.
Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan berkomitmen untuk terus mencari solusi jangka panjang guna mengatasi banjir dan memperbaiki infrastruktur, serta meminimalisir dampak banjir terhadap masyarakat.
Dil/IB