Kepala Cabang PT Pelni Nunukan: Dua Tahun Penuh Tantangan dan Kolaborasi

Nunukan, infobanua.co.id – Junarto, S.E., Kepala Cabang PT Pelni Nunukan, telah menyelesaikan dua tahun tugasnya sejak 6 Februari 2024 hingga 7 Februari 2025. Dalam dua tahun masa tugasnya, Junarto mengungkapkan berbagai suka duka yang penuh pengalaman berharga, terutama dalam menjalin komunikasi dengan berbagai instansi yang beroperasi di kawasan pelabuhan.

“Selama saya bertugas, banyak tantangan dan pelajaran yang saya dapatkan. Alhamdulillah, saya mendapatkan banyak teman, sahabat, dan pengalaman berharga dalam berkomunikasi dengan instansi terkait seperti Sabandar, Bea Cukai, Pelindo, KSKP (Kepolisian Sektor Kepelabuhanan), Karantina, serta mitra agen penjual tiket,” kata Junarto.

Sebagai pimpinan PT Pelni Nunukan, Junarto juga menjalin hubungan baik dengan insan pers, yang dinilai memberikan kontribusi besar dalam menyampaikan pemberitaan yang objektif dan transparan. Ia juga menyampaikan bahwa kritik lebih baik diterima daripada pujian kosong yang dapat memunculkan masalah di kemudian hari.

Junarto mengungkapkan bahwa tugas di Nunukan memberikan pengalaman yang sangat berbeda karena wilayah ini berada di perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya dengan Tawao. Pengalaman menangani penumpang dan muatan di wilayah perbatasan, menurutnya, menambah wawasan dan kompetensinya dalam memimpin.

“Di daerah perbatasan ini, penanganan penumpang dan muatan berbeda dengan daerah lain. Budaya masyarakat yang beragam menjadi pelajaran tambahan bagi saya. Ini adalah tantangan, bukan masalah. Setiap tantangan adalah peluang untuk berkembang dan menambah kompetensi saya,” ujar Junarto.

Junarto menekankan pentingnya berkoordinasi dengan semua pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Nunukan dan instansi vertikal lainnya, untuk melayani masyarakat. Dalam hal ini, kolaborasi yang baik antara PT Pelni, pemerintah daerah, serta instansi terkait sangat dibutuhkan untuk mengatasi berbagai permasalahan di daerah perbatasan.

“Harapan saya, sebagai pimpinan PT Pelni, adalah melanjutkan apa yang telah berjalan baik. Saya berharap informasi yang disampaikan kepada masyarakat adalah informasi yang benar dan akurat, agar tidak terjadi misinformasi yang dapat berdampak negatif,” jelas Junarto.

Sebagai penutup, Junarto berharap agar penggantinya dapat terus menjaga hubungan baik dengan semua pihak, termasuk insan pers yang selama ini turut membantu dalam menyampaikan informasi tentang PT Pelni. Ia mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada rekan-rekan wartawan yang telah bekerja sama dalam menyebarkan informasi, terutama mengenai perubahan-perubahan penting di PT Pelni, seperti peralihan tiket manual menjadi tiket online.

“Terima kasih kepada teman-teman wartawan yang telah membantu kami menginformasikan perubahan-perubahan di PT Pelni. Semoga kerja sama ini terus terjalin dengan baik,” tambah Junarto.

Junarto menutup wawancara dengan pesan bahwa meskipun dirinya harus mengakhiri tugas di Nunukan, ia berharap apa yang telah dilakukan selama dua tahun ini dapat memberikan kontribusi positif bagi PT Pelni dan masyarakat di Nunukan.

Yuspal/IB