Categories: Info Banua

Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan

Banjar, infobanua.co.id—Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2025 dibuka oleh Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H. Muhidin, melalui Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Kalsel, H. Isharwanto. Kegiatan ini dilaksanakan di TPS 3R Kayuh Baimbai, Desa Indrasari, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, pada Sabtu (15/2).

Acara dimulai dengan aksi bersih bersama warga yang melibatkan pegawai Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Banjar, Dinas LH Pemprov Kalsel, serta masyarakat setempat. Mereka melakukan pemungutan sampah di sekitar TPS 3R Kayuh Baimbai. Tampak banyak karung sampah yang sudah terkumpul, dengan timbangan sampah menunjukkan puluhan karung penuh sampah.

Pada kesempatan ini, juga dilakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pemilahan sampah organik dan non-organik. Masyarakat Indrasari dan 29 desa lainnya di Kabupaten Banjar diajak untuk memahami pentingnya memilah sampah. Selain itu, Dinas LH Pemprov Kalsel memberikan arahan tentang komponen-komponen sampah yang memiliki nilai ekonomis dan dapat dijual kembali. Edukasi juga mencakup cara pembuatan kompos sederhana untuk mengurangi timbunan sampah di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA).

Turut hadir dalam acara ini, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah di Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia, Hanifah Dwi Nirwana; Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel, Fathimatuzzahra; Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banjar, HM Hilman; serta jajaran Forkopimda lainnya.

Kegiatan bersih-bersih ini dimulai pada pukul 06.30 WITA, dimulai dari lingkungan TPA Kabupaten Banjar. Sampah yang terkumpul kemudian ditimbang. Selain itu, di lokasi juga terdapat Mesin Gibrig, sebuah alat pemilah sampah otomatis yang dapat memisahkan sampah organik dan anorganik.

Gubernur Kalsel, H. Muhidin, yang diwakili oleh H. Isharwanto, menyampaikan bahwa saat ini Kalimantan Selatan dalam kondisi darurat sampah. Beberapa TPA di Kalsel sudah tidak dapat lagi mengelola sampah dengan metode Sanitary Landfill atau Controlled Landfill. “Jika semua sampah langsung dibuang ke TPA, maka beban TPA akan semakin berat,” kata Isharwanto. Salah satu TPA, Cahaya Kencana di Kabupaten Banjar, saat ini sedang dalam proses revitalisasi agar dapat mengelola sampah dengan metode yang lebih efektif.

Isharwanto juga mengingatkan bahwa, berdasarkan UU No. 18 Tahun 2008, setiap individu wajib mengelola sampah rumah tangga dan sejenisnya dengan cara yang berwawasan lingkungan. “Mari kita mulai membiasakan diri untuk mengurangi sampah, memilah sampah, dan mengelola hasil pilahan sampah, seperti mengolah sampah organik menjadi kompos,” tegasnya.

Hanifah Dwi Nirwana, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah di KLH RI, membacakan sambutan tertulis dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala BPLH RI, Hanif Faisol Nurofiq. Hanifah menjelaskan bahwa HPSN 2025 merupakan upaya besar dalam pengelolaan sampah, dengan fokus pada pengelolaan sampah yang terpadu dari hulu ke hilir. “HPSN 2025 juga mengingatkan kita pada peristiwa longsor di TPA Leuwigajah, Jawa Barat, 20 tahun lalu, yang menimbulkan banyak korban jiwa. Itu adalah titik balik penting dalam pengelolaan sampah di Indonesia,” ujarnya.

Dia menambahkan, HPSN 2025 bertujuan untuk mengkampanyekan gaya hidup minim sampah dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam aksi bersih sebagai langkah awal untuk menciptakan desa yang lebih ramah lingkungan.

Sekda Kabupaten Banjar, HM Hilman, dalam sambutannya menyampaikan komitmen Kabupaten Banjar untuk mengelola sampah dengan baik. Desa Indrasari, Kecamatan Martapura, yang terpilih sebagai salah satu desa contoh dalam pengelolaan sampah, dipilih oleh Kementerian Pemerintahan Desa bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup RI. “Kami merasa sangat bangga, Desa Indrasari dipilih sebagai contoh. Terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memilih desa kami,” ujarnya.

Fad/IB

admin

Recent Posts

Mayoritas Prajurit TNI di Papua Pilih Tak Mudik Demi Jaga Keamanan Masyarakat dari Teror dan Serangan OPM

Mayoritas prajurit TNI di Papua memilih tidak mudik demi menjaga keamanan masyarakat dari ancaman dan…

10 jam ago

Hari-H Lebaran, KAI Divre I Sumut Layani 9.800 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat pada Hari-H lebaran yakni…

11 jam ago

Walikota Tegal dan Wakil Walikota Tegal Sholat Ied di Masjid Agung Tegal

KOTA TEGAL, infobanua.co.id - Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono dan Wakil Wali Kota Tegal,…

13 jam ago

Kapolda Kalsel Gelar Halal Bihalal dengan Jajaran Polres Kotabaru di Hari Kedua Lebaran

KOTABARU, infobanua.co.id - Mempererat tali silaturahmi di Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kapolda Kalimantan…

13 jam ago

Tarrasmart Resmi Bergabung dengan NVIDIA Inception: Langkah Besar Menuju Inovasi AI Global

Tarrasmart, perusahaan teknologi yang berfokus pada solusi berbasis kecerdasan buatan (AI), telah bergabung dengan NVIDIA…

13 jam ago

Perbedaan Bubur Ayam Jakarta 46 dengan Bubur Ayam Lainnya

Bubur Ayam Jakarta 46 istimewa karena menghadirkan rasa autentik dengan resep turun-temurun, tekstur bubur yang…

14 jam ago