infobanua.co.id
Beranda KALTARA Bupati Berama Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Membuka Vaksin Massal Pelajar Pertama Untuk Smp Negeri 01 Nunukan Selatan

Bupati Berama Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Membuka Vaksin Massal Pelajar Pertama Untuk Smp Negeri 01 Nunukan Selatan

“Bupati Nunukan: Vaksinasi Merupakan Senjata dalam Memutuskan penyebaran Corona Virus Disease “

Nunukan, infobanua.co.id – Bupati Nunukan Hj.Asmi Laura Hafid .SE.MM Ph.d Bersama H.Junaidi SH kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten nunukan menghadiri Pembukaan Vaksin terhadap Suswa SMP negeri 01 Nunukan Selatan,

Menurut Bupati Nunukan Hj.Asmin Laura Hafid SE.MM.Ph.d bahwa hari Senin 27/09/2021 diKompleks Sekolah Menegah Pertama Negeri 01 Nunukan Selatan Yakni
dalam rangka melawan covid-19, ini sekitar 98% masyarakat belum divaksin ada juga yang sudah meninggal dia baru selesai vaksin dosis 1.

Terkait dengan vaksinisasi ini sangat dibutuhkan dan diperlukan untuk satgas kita di Nunukan “sesuai dengan laporannya dari Satgas Covid bahwa sudah sekitar 70% dari masyarakat kita ini memang harus ter vaksinisasi dan laporan terakhir ada sekitar 35% dari seluruh total masyarakat Nunukan yang sudah di vaksinasi”.

Saat ini stok vaksin kita sedang banyak-banyaknya sehingga saya tidak bosan-bosannya untuk mengonstruksikan camat agar terus melakukan edukasi kepada masyarakat percepat vaksinisasi stok jangan sampai kosong di Puskesmas masing-masing.

Lanjut Bupati kapan saya mendapatkan informasi di bulan Oktober nanti akan masuk lagi vaksin yang berikutnya khususnya jatah untuk Nunukan, jadi stok yang ada kita habiskan Semuanya dulu.

Tentu untuk kita melakukan persiapan – persiapan, makanya untuk berbicara seperti anggaran dan sebagainya kita itu melihat “tingkat urgensi perkembangan kasus covid yang ada di masyarakat”.

Untuk saat ini kita lagi fokus agar bagaimana proses vaksinasi ini bisa berjalan lancar dulu dan untuk stok-stok yang ada di Puskesmas segera dihabiskan karena memang seperti yang saya sampaikan target kita 70% , mudah-mudahan ada gelombang ketiga dan seterusnya kita berdoa aja agar bagaimana masyarakat kita bisa terhindar dari Penyakit yang mematikan Yakni Virus Corona, dan Salah satunya dengan vaksin ini paling tidak kekebalan tubuh di masyarakat kita itu sudah ada.

Lanjut Bupati bahwa harus terus diedukasi serta protokol kesehatan yang kita gaungkan seperti salah satu contoh, tadi kita memberikan tantangan kepada anak-anak itu mudah-mudahan saja mereka malu padahal mereka tahu jangan sampai mereka tidak tahu sama sekali protokol kesehatan itu penting, ltu adalah senjata kita saat ini setiap detik yang harus kita terapkan salah satu modal kita menghadapi tantangan ini jadi anggaplah jika kita tidak mempunyai uang tidak punya apapun tapi kalau kita patuh dengan protokol kesehatan itu sendiri insya Allah kita semua akan terhindar dari covid-19.ujar Bupati Nunukan.

Sasaran Tim Vaksin adalah Melaksanakan Vaksi terhadap Anak mulai dari umur 12 sampai 17 tahun itu kita minta untuk segera di vaksin.

Untuk yang SMP saya dengar pemerintah pusat lagi menguji klinis seperti itu untuk anak-anak SD semoga secepatnya, karena saat ini ada kejenuhan di siswa-siswi kita yang mau sekolah pada minta untuk tatap muka termasuk anak saya sendiri.ujar Bupati Nunukan dua Perode.

jadi sepanjang sudah vaksin sudah lebih aman karena kita takut juga mereka bermain di sekolah, kemudian bersentuhan dan sebagainya dan ini juga mempercepat penularan kalau seandainya di situ ada yang terkena covid apalagi anak-anak.

Olehnya itu Bupati menginstruksikan melalui dinas pendidikan atau Intansi yang terkait untuk pembelajaran tatap muka ini diutamakan untuk anak yang sudah vaksin.ujar Asmin Laura inilah salah satu upaya kita dalam pencegahan Corona Virus Disease (covid-19)

saat ditanya mengapa IKA Unhas Ikut Terlibat dalam Pelaksanaan Vaksin yang berlangsung di SMP Negeri.01 Nunukan Selatan?

Menurut Hasan Basri kabag Humas dan protokol Pemkab Nunukan sekaligus Anggota IKA Unhas.

Lanjut Hasan Basri bahwa ini sebagai wujud pengabdian masyarakat dari alumni alumni perguruan tinggi yang ada di kabupaten Nunukan termasuk Ika Unhas.

Jadi Ika Unhas ini kan banyak tenaga kesehatan yang ingin menunjukkan darma baktinya buat daerah yang sangat kita cintai ini sekaligus ikut berperan dalam program pemerintah untuk membentuk heart immunity cepatnya di kabupaten Nunukan.

Jadi alumni alumni Unhas yang tenaga-tenaga kesehatan maupun yang bidang yang lain itu bergerak untuk mengumpulkan pelajar kita mulai dari pelajar karena pelajar ini yang sangat ingin tatap muka, jadi kita harus terbentuk dulu heart immunity nya.

SMP 1 Nusa ini bukan yang pertama, kita akan terus bergerak jadi minggu depan lagi kita usahakan ke Tanjung harapan kemudian di lancang yang jelas semua sekolah SMP yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten Nunukan itu akan disasar oleh Ika Unhas.

Setelah ini kita akan lanjut ke SMP Negeri 02 Tanjung harapan, kemudian di lanjutkan diSMP Negeri.03 lancang kemudian juga ada di SMP swasta LP Maarif yang keseluruhannya berlokasi di Nunukan Selatan.ujar Hasan Basri Mantan Kasubag Humas dan Protokol DPRD Nunukan saat diwawancarai Sejumlah Jurnalis.

Lanjut Hasan bahwa setelah itu kita laksanakan vaksin di SMP Negeri 01 Nunukan Selatan lanjut lagi kembali ke kecamatan Nunukan.Ujar Hasan mengakhirinya.

Menurut Ahmad kepala sekolah Menegah Pertama negeri SMP 01 nunukan selatan
bahwa hari bertepatan Rencana Bupati dan kepala Dinas Pendidikan menagendahkan SMP Nusa jadi tempat pertama pelaksanaan Vaksin Alhamdulillah berjalan dengan baik berharap juga semua Sekolah Sekolah Menegah Pertama bisa melaksanakan Vaksin sehingga PTM segerah dilaksanakan secara serentak.

Tujuan di lakukan vaksinisasi ini agar siswa-siswa kita melakukan Pembelajaran tatap muka sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan apa yang diharapkan oleh pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi dan pemerintah daerah kabupaten Nunukan sehingga proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dapat kita laksanakan dalam waktu dekat ini.

vaksin ini adalah salah satu syarat pembelajaran tatap muka karena kalau tidak divaksin bisa terjadi penularan yang begitu signifikan terhadap anak didik kita dan juga terhadap tenaga pendidik pada Sekolah Menegah Pertama Negeri.01 Nunukan Selatan.

Untuk seluruh guru itu sudah divaksin dan untuk hari ini adalah khusus untuk siswa saja,
Sebelumnya siswa yang sudah vaksin itu sebanyak 20% dan harapan kita bisa sampai 80% atau 90% jadi bisa belajar tatap muka dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.ujar Ahmad Selaku Kepala Sekolah Menegah Pertama Negeri
01 nunukan Selatan(Yuspal)

Bagikan:

Iklan