infobanua.co.id
Beranda Blitar Mobil Ambulance, Menakutkan, Pemkot Blitar Jemput Isoman Dengan Mobil Khusus

Mobil Ambulance, Menakutkan, Pemkot Blitar Jemput Isoman Dengan Mobil Khusus

Blitar, Infobanua.co.id – Karena Mobil Ambulance membuat merinding bulu kuduk, bahkan menakutkan bagi sebagian warga masyarakat Kota Blitar.

Maka Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar tidak lagi menggunakan Mobil Ambulance untuk menjemput warga masyarakat yang akan menjalani isolasi di tempat Isolasi Terpusat (Isoter) di asrama PGSD Universitas Negeri Malang, tapi warga masyarakat yang akan isolasi tersebut dijemput petugas dengan menggunakan Mobil Armada Khusus.

Wali Kota Blitar, Santoso, mengatakan, alasan tidak lagi digunakannya Mobil Ambulance untuk menjemput pasien yang akan isolasi mandiri.

Karena Satgas covid-19 Kota Blitar, menemui kendala ketika memindahkan warga masyarakat yang menjalani isolasi mandiri menuju ke tempat Isolasi Terpusat.

Warga sulit dibujuk untuk dibawa ke tempat Isolasi Terpusat karena kesan menakutkan dengan Mobil Ambulance.

“Jadi secara psikologis kalau ada suara sirene Mobil Ambulance meraung-raung, justru membuat warga masyarakat enggan dibawa ke tempat Isoter karena takut,” kata Walikota Blitar, Santoso, Senin 09-08-2021.

Menurut Santoso, dengan kondisi seperti itu, kami kemudian membuat terobosan agar proses pemindahan berjalan lancar.

“Sehingga petugas tidak kesulitan, maka kami siapkan denan Mobil Armada Khusus,” pungkasnya.

Untuk dijetahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar, telah menyiapkan Rumah Isolasi Terpusat (Isoter) bagi warganya yang terpapar positif covid-19 tanpa gejala.

Rumah Isoter berada di asrama mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Malang (UM) jalan Ir Soekarno, Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar.

Dan secara resmi rumah Isoter tersebut telah dibuka oleh Wali Kota Blitar Santoso, pada Senin 02 Agustus 2021 yang lalu.

Selama berada di rumah Isoter, pasien positif akan mendapatkan pengawasan selama 24 jam oleh tenaga kesehatan.

Pemkot Blitar juga menyiapkan makan minum hingga fasilitas wifi gratis bagi mereka yang sedang diisolasi.

Selain itu petugas Polri dan TNI juga melakukan pengamanan di sekitar lokasi isolasi.

Di rumah Isoter asrama PGSD UNM terdapat 50 kamar yang disiapkan. Satu kamar terdiri dari empat tempat tidur bertingkat.

Usai dibuka dan diresmikan Rumah Isoter, petugas terus melakukan penjemputan kepada warga masyarakat yang sebelumnya isoman di rumah, untuk dipindah ke rumah Isoter. (Eko.B).

Bagikan:

Iklan