infobanua.co.id
Beranda TAPIN Bupati Tapin 2021 Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi Melakukan Pemetaan Ekonomi Desa

Bupati Tapin 2021 Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi Melakukan Pemetaan Ekonomi Desa

RANTAU,- Bupati Tapin Drs.HM.Arifin Arpan, MM mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Tapin Tahun 2021 nanti bakal melakukan pemetaan ekonomi desa di Kabupaten Tapin bekerjasama dengan Perguruan Tinggi di Bandung dan Bogor Jawa Barat.

Hal itu dikatakan Bupati Tapin kepada sejumlah awak media terkait rencana riset penelitian perguruan tinggi tersebut, usai acara pelantikan dan rapat kerja daerah DPD KNPI Kabupaten Tapin Periode 2019-2022, Jum’at (27/11) petang, bertempat di Aula Balai Pertanian Terpadu Bypass Rantau.

Pemerintah Kabupaten Tapin siap berkaloborasi dengan pemuda sebagai agent perubahan dalam membangun Rantau kedepan di bidang pertanian. Karena Pemuda di Rantau dinilai rata-rata sudah menampilkan kreasi yang terbaik, unggul, dan berdaya saing. Tinggal kemauan dari pemuda di Banua mau tidaknya berada digarda terdepan berkecimpung di bidang itu.

Kami berharap kepada Pemuda Tapin, jangan berharap pekerjaan dari pemerintah daerah yang sifatnya rekanan saja.Adapun mereka saat ini banyak terlena pekerjaan rekanan. Padahal pekerjaan untuk pemuda kita itu cukup luas dan banyak. Hanya saja masih merasa malui, padahal pekerjaan ini bagus, karena pertanian dominan yang harus kita kerjakan sama-sama.

Tahun 2021 ini, Pemerintah Kabupaten Tapin bekerjasama dengan Perguruan Tinggi di Bandung dan Bogor Jawa Barat, berkaitan dengan pemetaan ekonomi desa. Rencana sekitar 126 desa-desa di Kabupaten Tapin bakal dilakukan pemetaan produk tanaman hortikultura pertanian dengan luas lahan mencapai 65 persen, dan pastinya yang jelas daerah pertanian. Jadi nantinya setiap desa dapat diketahui potensi tanam apa yang cocok dan berujung dapat meningkatkan perekonomian mereka.

Misalnya, dijelaskan Bupati, desa itu cocok dengan tanaman hortikultura mulai dari tanaman jagung, jeruk, singkong, kelapa, dan cabai hiyung yang menjadi unggulan Tapin. Karena itulah, anak muda harus siap. Supaya Pemerintah Daerah melalui Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan bisa menyesuaikan menganggarkan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh desa. Dipadukan bantuan dari pemerintah pusat dan daerah, kalau daerah menganggarkan 77 miliar dana desa untuk membangun desa.

“Kalau itu dijalankan bersama-sama pemuda, pemuda desa, pemerintahan desa, disupport Pemerintah Daerah saya yakin bisa berjalan dengan baik dan lancar,”katanya.

Ada rencanakah desa percontohan pemuda di Kabupaten Tapin dibentuk? Dijawab Bupati, bisa jadi itu dan tergantung hasil penelitiannya dalam pemetaan desa di Tapin. Contohnya, cabai hiyung baru saja kembali mendapatkan penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020. Kabupaten Tapin dengan inovasi unggulannya Cabai Hiyung Tapin Mendunia, Pedasnya 17 kali lipat. “Ditambah daerah kita sudah beberapa kali mendapatkan penghargaan sebagai daerah penyandang pangan nasional. Dengan dana tersedia tinggal mengembangkan saja lagi,”katanya.

Reporter Nasrullah

Bagikan:

Iklan