Korban Terjatuh Dalam Jurang +50 M, Berhasil Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia.
RANTAU, infobanua.co.id – Operator alat berat atas nama M.Marwan usia sekitar 35 tahun warga desa Durian Labung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang tergelincir jatuh ke jurang sedalam +50 meter akhirnya berhasil ditemukan tim relawan dalam kondisi sudah meninggal. Sabtu (16/1/2021) dini hari tadi sekitar pukul 00:40 waktu setempat.
Demikian Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Kabupaten Tapin, Akhmad Sofyan mengatakan dalam laporannya.
Korban selanjutnya dievakuasi pada pukul 03:00 Wita dini hari ke rumah duka dengan mobil ambulans.
Selama kurang lebih 6 jam pencarian korban dilakukan tim relawan sejak dirinya dinyatakan hilang pada pukul 18:30 waktu setempat. Tim Relawan terdiri dari Tim TRC, Satgas dan Pusdalops-PB BPBD Kabupaten Tapin, TNI, POLRI, Orari Lokal Tapin, Tagana Kab. Hulu Sungai Selatan, Relawan Hulu Sungai Selatan serta masyarat.
Korban Marwan sebelumnya membersihkan
material longsor yang menutup ruas jalan nasional Lumpang-Batas Tanbu di Desa Bagandah, Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin.
Saat pembersihan, pada pukul 18:30 waktu setempat tiba-tiba terjadi longsor susulan di tempat yang sama.Sehingga alat berat beserta operatornya ikut gugur ke jurang sisi kanan jalan sedalam +50 m. Korban ditemukan pada pukul 00:40 wita, sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi kakinya terjepit.
Reporter Nasrullah