Komisi III DPRD Banjarmasin Ancam Interpelasi Dinas PUPR Terkait Videotron Duta Mall
BANJARMASIN – Untuk kali kedua, Komisi I dan III DPRD Banjarmasin dibuat kecewa oleh Pemkot Banjarmasin.
Saat Rapat Lintas Komisi yang dilaksanakan pada Selasa (18/5) antara Komisi I dan III bersama Pemkot Banjarmasin, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, hanya dihadiri satu perwakilan, yakni Kepala Bidang Kebersihan DLH Banjarmasin Marzuki.
Sementara, Plt Kepala Dinas PUPR Banjarmasin Ir Doyo Pudjadi maupun perwakilan Dinas PUPR tak satupun menampakkan batang hidungnya ke DPRD Banjarmasin.
Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin M Isnaini tak mampu menyembunyikan kekecewaannya, lantaran Kepala Dinas PUPR Doyo Pudjadi untuk kali kedua tidak menghadiri undangan resmi Komisi I dan III DPRD Banjarmasin.
“Dinas PUPR kami undang untuk meminta informasi terkait pembangunan media informasi berupa taman dan videotron di Duta Mall Banjarmasin. Sayangnya hanya DLH yang hadir,” ungkap Isnaini.
Isnaini mencium adanya sesuatu yang tidak beres terkait pembangunan videotron di lahan yang sempat bersengketa tersebut. Hal itu lanjut Politisi Partai Gerindra, karena hingga saat ini Pemkot Banjarmasin tidak bisa menjelaskan atau memberikan informasi kenapa ada videotron maupun baleho, sementara tidak ada pendapatan asli daerah (PAD) untuk Banjarmasin.
“Ketika kami tanyakan ke DLH, mereka jelas tidak mengetahui persoalannya. Yang kami harapkan hadir adalah Dinas PUPR. Namun sudah dua kali diundang tidak juga hadir. Jadi ada apa sebenarnya,” tanya Isnaini.
Komisi III, akan mengeluarkan hak interpelasi jika panggilan ketiga yang direncanakan digelar dalam waktu dekat kembali tidak dihadiri Dinas PUPR Banjarmasin.
“Hal ini akan kami sampaikan ke pimpinan DPRD Banjarmasin. Dalam waktu dekat akan kami panggil lagi dan jika kembali tidak hadir akan kami gunakan hak interpelasi,” tegasnya. Hms/RK