Noormiliyani Kukuhkan Pengurus KKI Batola
Marabahan, infobanua.co.id – Koalisi Kependudukan Indonesia merupakan mitra kerja pemerintah di bidang kependudukan yang berperan aktif menjadi motivator dalam mempromosikan dan mensosialisasikan program Bangga Kencana (program yang bertujuan untuk menekan angka kelahiran, laju pertumbuhan penduduk, serta meningkatkan ketahanan keluarga). Demikian dikatakan Bupati Hj Noormiliyani AS, saat mengukuhkan Kepengurusan Koalisi Indonesia (KKI) untuk Kependudukan dan Pembangunan Kabupaten Barito Kuala (Batola) periode 2021-2025 di Aula Mufakat Kantor, Senin (12/07/2021).
Pengurus KKI Batola yang dikukuhkan terdiri dari Ketua Badan Pengurus Hj Saraswati Dwi Putranti ST MT, Wakil Ketua Hj Harliani SIP MS, Sekretaris Eddy Erwan Nopianoor SSi MP, Wakil Sekretaris Zulfikar SKM MKes. Kepengurusan juga dilengkapi Bidang Pengendalian Kuantitas dan Kualitas Penduduk dengan Koordinator H Sarbini SPd MPd, Bidang Mobilitas dengan Koordinator Drs H Muhammad Hasbi MSi, dan Bidang Pembangunan Kependudukan dan Lingkungan Hidup dengan Koordinator Dr H Wahyu Wiguna SAP MS.
Bupati Noormiliyani mengatakan, KKI Batola memiliki tugas yang sangat berat membantu pemerintah daerah terutama dalam kaitan menghadapi terjadinya demografi penduduk usia produktif tahun 2035 mendatang. Dalam kaitan itu, ia menyarankan organisasi yang dikomandoi isteri Wakil Bupati Batola H Rahmadian Noor ini dapat membuat strategi dengan menciptakan grand desaign terkait upaya mengatasi lonjakan penduduk di samping turut memikirkan langkah-langkah dalam menekan terjadi perkawinan usia dini serta pemenuhan target kartu identitas anak (KIA) usia 0 – 16 tahun dan 11 bulan di 2024 mendatang.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini mengutarakan, tujuan dibentuknya KKI untuk meningkatkan peran serta mitra kerja dalam membangun keluarga sejahera dan berpartisipasi dalam penanganan persoalan penduduk dan pembangunan kependudukan. Sementara itu, Sekretaris Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan (KIKP) Kalimantan Selatan (Kalsel), Dr (Cand) Gusti Surian MPdI mengatakan, peran dari KKI kabupaten adalah bagian dari mitra pemerintah memberikan masukan-masukan terkait dengan hal-hal kependudukan.
“Kependudukan itu memiliki peran besar. Malah seharusnya kalau bicara penduduk idealnya terdapat menteri kependudukan di negeri kita yang tidak mudah dalam mengurus penduduk. Dan maju mundurnya sebuah negara itu terlihat dari bagaimana kemampuan pengelola kependudukan,” ucapnya.
Surian menyatakan, kekuatan suatu negara ada di penduduknya. Inilah yang menjadi hal yang terpenting menjadi sebuah inspirasi awal koalisi hadir didampingi bersama BKKBN yang merupakan bagian dari kepentingan besar untuk membantu pemerintah dalam menangani hal-hal yang berkaitan dengan kependudukan.
Sebelumnya, Ketua KKI Batola, Hj Saraswati Dwi Putranti Rahmadian Noor, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang diberikan memimpin KKI sekaligus memohon doa agar diberikan kekuatan dalam melaksanakan amanah yang demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batola.
Ketua TP-PKK Batola ini mengharapkan, kepengurusan Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan Batola yang anggotanya terdiri dari berbagai unsur seperti pemerintah, swasta, akademisi, tokoh agama, dan tokoh masyarakat hendaknya tak sekedar terbentuk namun dapat menjalankan peran dan fungsinya yaitu sebagai motivator dalam mempromosikan dan mensosialisasikan program keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) serta menjadi pusat kajian maupun informasi maupun sarana pertukaran informasi dan memberikan pendudikan kependudukan bagi masyarakat.
Nang/IB