infobanua.co.id
Beranda KALTARA Lapas Nunukan Melakukan Pembinaan Agar Terpidana Nanti Hidup Mandiri Setelah Dia Bebas

Lapas Nunukan Melakukan Pembinaan Agar Terpidana Nanti Hidup Mandiri Setelah Dia Bebas

“Ciptakan Warga Binaan Produktif, Lapas Nunukan Melaksanakn Pembukaan Pelatihan Menjahit”.

Nunukan, infobanua.co.id – lembaga pemasyakatan Nunukan tidak saja melakukan pembinaan mental tapi dia berusaha agar warga binaannya memiliki keterampilan yang hebat & Mandiri seperti melakukan pelatihan menjahit.

“Pelatihan kemandirian, merupakan suatu wadah dalam mengembangkan minat dan bakat warga binaan pemasyarakatan (WBP) sebagai bekal mereka untuk kembali dan diterima oleh masyarakat”.

kepala Lembaga pemasyarakatan kelas II B Nunukan “Taufiq Hidayat A. MD.IP, S.AP, MA” melalui Humas Lapas Kelas IIB Nunukan mengatakan bahwa, Rabu 27/10/2021 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nunukan melaksanakan kegiatan Pembukaan Pelatihan Kemandirian Bidang Jasa Menjahit bagi Warga Binaan Lapas Nunukan.

Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Forum Komunikasi UMKM Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

“Sebanyak 20 Orang Warga Binaan yang mempunyai minat dan bakat dalam hal menjahit”.

Kasi Binadik dan Giatja “Hendra Maha Saputra” yang mewakili Kalapas menyampaikan sambutannya sekaligus membuka secara resmi Pelatihan Kemandirian bidang jasa menjahit bahwa, pada hakikatnya WBP sebagai insan dan sumber daya manusia (SDM) harus diperlakukan dengan baik dan manusiawi”.

Pelatihan menjahit bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Nunukan, guna melatih keterampilan dan kemandirian agar mereka dapat membuka usaha sendiri setelah menyelesaikan masa hukuman”,ujar Hendra.

Lanjud Hendra mengucapkan terima kasih kepada Pihak Fokutara bahwa pelatihan kursus menjahit ini terlaksana karena ada kerja sama antara pihak Lapas dengan Pihak Fokutara.

 

“Kami berharap, pelatihan ini akan mampu memberikan ilmu buat warga binaan di masa yang akan datang sebagai bekal kehidupan mereka,”ucapnya.

Pihak Fokutara ibu Robi dalam sambutannya mengatakan bahwa jika program ini berhasil dan meningkatkan keterampilan warga binaan Lapas Nunukan
Pada masa mendatang, kami siap membantu program Lapas dengan peserta yang lebih banyak, sehingga warga Lapas benar- benar memiliki keterampilan dan kemampuan menjahit sehingga setelah bebas atau kembali ke masyarakat luas maka sudah siap untuk membuka usaha diluar nantinya”,ujar ibu Robi dalam sambutannya.

Kalapas berharap agar kegiatan ada hikmahnya semoga dapat meningkatkan keterampilan bagi warga binaan dalam hal menjahit sehingga dapat bermanfaat dan sebagai bekal ketika kembali pada Masyarakat nantinya.
(Yuspal/hms Lapas)

Bagikan:

Iklan