Es Pleret Minuman Tradisional Khas Kota Blitar

Blitar, Infobanua.co.id – Berkunjung ke Kota Blitar selain identik dengan wisata relegi tempat Ir.Soekarno, sang proklamator RI, saat kecil di Istana Gebang, jalan Sultan Agung, dan Makam Bung Karno (MBK) di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, juga memiliki wisata kuliner yang sayang bila dilewatkan.

Es Pleret minuman tradisional yang hanya bisa dijumpai di Kota Blitar, terbuat dari olahan tepung beras yang disajikan dengan santan dan sirup dari gula jawa.

Minuman ini memiliki rasa manis yang lembut, cocok sekali dinikmati di berbagai suasana.

Dalam satu gelas Es Pleret biasanya berisikan lima hingga enam buah Pleret yang terbuat dari tepung beras dan cendol beras, kemudian diguyur dengan santan dan ditambahkan sirup gula jawa asli.

Sehingga menciptakan cita rasa yang khas dari perpaduan gurihnya santan dengan manis lembutnya gula jawa.

Salah satu penjual Es Pleret, Rahayu, mengatakan, di sebut Pleret karena proses pembuatan Pleret tersebut dilakukan dengan teknik dipleret atau diseret mengguanakan jari di atas cetakan yang terbuat dari Bambu.

“Sehingga membentuk Pleret berbentuk lingkaran yang memiliki lubang atau rongga didalamnya,” kata penjual Es Pleret, Rahayu, kepada awak media Infobanua.co.id ketika berkunjung di lapaknya sebelah utara aloon-aloon Kota Blitar, Selasa 03-05-2022.

Menurut Rahayu, meski saat ini telah banyak muncul minuman-minuman kekinian, namun Es Pleret masih bertahan dan tetap eksis di kalangan warga masyarakat kota Blitar, bahkan dari luar daerah.

“Kalau mau ingin mencoba Es Pleret, dapat dengan mudah menemukannya sebab setiap hari kami dan teman-teman berjualan di sebelah Utara Aloon-Aloon Kota Blitar,” jlentrehnya.

Lebih dalam Rahayu menuturkan, sejak dahulu orang tuanya yang dilanjutkannya dirinya jualnya tetap di Utara Aloon-Aloon Kota Blitar, karena disini pusatnya penjual Es Pleret.

“Harga segelasnya hanya Rp.05 ribu saja sudah dapat menikmati minuman tradisional khas Kota Blitar ini,” terangnya.

Salah satu penikmat Es Pleret, Evi, warga Desa Sumberjati, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, mengatakan, jika dirinya sering minum Es Pleret yang berjejer di Utara Alonn-Aloon Kota Blitar.

“Rasanya manis, gurih, segar, kental dengan rasa gula jawa yang khas menyegarkan badan,” kata Evi sambil mengunyah pletet.

Menurut Evi, meskipun manis tidak gampang haus lain dengan minuman manis lainnya.

Biasanya aku kalau minum minuman yang rasanya manis malah haus, tapi kalau minum es pleret meski rasanya manis tapi tidak membuat haus,” pungkasnya.

(Eko.B)