Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor Buka Pelatihan Keterampilan Bagi Pencari Kerja Berbasis Kompetensi
Banjarbaru, infobanua.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor membuka pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi Pencari Kerja Berbasis Kompetensi Angkatan II Tahun Anggaran 2022 .
Pendidikan dan pelatihan ini diikuti sebanyak 80 peserta dari 249 pendaftar di Balai Latihan Kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarbaru, Senin (22/8) siang.
Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin mengatakan pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi ini, sebagai bagian perhatian dan langkah nyata dari pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, untuk memenuhi tersedianya tenaga kerja yang terampil, ahli dan mampu menjawab kebutuhan dunia kerja.
“Bagaimanapun, kualitas tenaga kerja, akan berpengaruh besar terhadap penyerapan tenaga kerja. Dengan tenaga kerja yang bermutu, pekerja akan mudah mendapatkan lapangan pekerjaan. bahkan, bisa menciptakan lapangan kerja sendiri,” sebut Paman Birin.
Menurut Paman Birin, Pemprov harus bergerak cepat dan berkelanjutan dalam peningkatan mutu tenaga kerja. Apalagi angkatan kerja dari tahun ke tahun semakin bertambah, dan persaingan pun semakin ketat.
Menurut Paman Birin, sampai saat ini, serapan tenaga kerja di Kalimantan Selatan, masih banyak terserap di sektor pertanian, perdagangan dan sektor jasa.
“Karena itu, kita perlu lebih kreatif dan inovatif dalam mengembang sektor-sektor lainnya, dengan tetap meningkat mutu pekerja yang selama ini menjadi sektor andalan dalam menyerap tenaga kerja,” katanya.
Paman Birin berpesan, untuk manfaatkan kesempatan ini untuk menggali seluas mungkin kompetensi yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan.
“Insyaallah, dengan keterampilan dan keahlian yang bermutu, terbuka luas peluang dan kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan. Bahkan, bukan kita yang mencari pekerjaan, tetapi pihak lain yang datang kepada kita untuk menawarkan pekerjaan,” katanya.
Sementara Kadisnakertrans itu Kalsel Irfan Sayuti mengatakan dengan mengikuti Diklat BLK ini maka mereka diharapkan mampu bersaing di dunia kerja atau wirausaha.
“Selain itu dengan tujuan Diklat untuk mengurangi jumlah pengangguran,” katanya.
Sedangkan, Kepala BLK Banjarbaru M Yusfiansyah mengatakan pelatihan kerja yang diberikan kali ini adalah menjahit, operator mesin bubut, service ringan sepeda motor, tata kecantikan, dan instalasi tenaga.
“Setelah sebulan setengah Diklat mereka diberikan kesempatan magang di perusahan,” kata Yusfi.
Disampaikanya, pelatihan ini dimulai dari 18 Agustus hingga 4 Oktober 2022 atau selama 34 hari.
Fad/IB