infobanua.co.id
Beranda BANJARMASIN Gubernur Kalsel Buka Resmi Musyawarah Cabang VIII Hiswana Migas Kalsel

Gubernur Kalsel Buka Resmi Musyawarah Cabang VIII Hiswana Migas Kalsel

Banjarmasin, infobanua.co.id  – Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin membuka secara resmi Musyawarah Cabang VIII Hiswana Migas Kalimantan Selatan di Hotel Rattan Inn pada Selasa (4/10)

Melalui forum muscab ini, Paman Birin berharap Hiswana Migas Kalsel semakin solid, semakin kuat, karena memiliki peranan penting dan strategis dalam pembangunan bangsa dan banua.

Dikatakan Paman Birin, keberadaan Hiswana Migas ini, tidak hanya berorientasi kepada bisnis semata, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial kepada masyarakat, karena memiliki peran penting dalam mengelola energi yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.

“Saya mengharapkan, Hiswana Migas Kalsel dapat terus membangun sinergitas dan kolaborasi, tidak hanya dengan pemerintah daerah, tetapi juga dengan stakeholder lainnya, agar distribusi migas kepada masyarakat dapat berjalan dengan lancar, dan tidak sampai terjadi kelangkaan,” harapnya.

Lebih dari itu, Paman Birin mengharapkan Hiswana Migas Kalsel dapat memberikan andil dan berperan lebih dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sementara Ketua Umum DPP Hiswana Migas, Rachmad Muhamadiyah yang hadir dalam Muscab ini mengatakan, pihaknya terus berupaya mendorong penambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di daerah, termasuk di Kalsel.

Hal ini tidak lepas dari sering terjadinya kelangkaan BBM bersubsidi, sehingga membuat antrian panjang truk barang diluar SPBU dan memperlambat laju ekonomi daerah.

“Kita sudah usulkan penambahan kuota BBM bersubsidi ini ke Pemerintah melalui BPH Migas, khususnya untuk wilayah Kalsel yang sering terjadi kelangkaan BBM bersubsidi. Begitu juga dengan kuota Gas LPG 3 Kg juga ikut kami perjuangkan,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga ikut melakukan pengawasan penyaluran BBM bersubsidi agar tepat sasaran. Dimana disetiap SPBU milik anggota Hiswana Migas, diterapkan pencatatan nomor plat mobil yang mengisi BBM bersubsidi.

Fad/IB

Bagikan:

Iklan