infobanua.co.id
Beranda Jawa Timur Ketum PJI Hartanto Boechori Lantik Ketua PJI Kudus

Ketum PJI Hartanto Boechori Lantik Ketua PJI Kudus

Mardiana wanita pertama pimpin DPC Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Kudus, Jawa Tengah resmi terbentuk.

Blitar, infobanua.co.id – Mardiana wanita pertama pimpin DPC Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Kudus, Jawa Tengah resmi terbentuk.

Mardiana, wartawan koran dan online Radar Pos Nasional (RPN) sah menakhodai DPC PJI Kudus periode 2023-2026.

Prosesi penyerahan Bendera Pataka PJI oleh Ketua Umum (Ketum) PJI, Hartanto Boechori kepada Mardiana untuk dikibarkan di seluruh Kabupaten Kudus menjadi simbol pengukuhan Mardiana sebagai Ketua DPC PJI Kudus periode 2023-2026.

Dan disempurnakan dengan penyematan Pin PJI, penyerahan Surat Keputusan (SK) beserta penyerahan Piagam Pataka/SK dan Piagam Pakta Integritas.

Seluruh rangkaian prosesi pengukuhan DPC PJI Kudus dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati Kudus, jalan Diponegoro 31 Kudus. Jum’at 17 Maret 2023.

Pelantikan tersebut dihadiri dan disaksikan Forkopimda Kudus serta perwakilan berbagai Organisasi di Kudus.

Ketua Umum PJI Hartanto Boechori didampingi delegasi DPP PJI, Ketua DPP PJI Zaibi Susanto, SH.MH., Sekretaris DPP PJI Sutriono, Deppush Pers PJI Gunaryo Handajia, Susy, April, serta Erwanto dan Prasetyo.

Dalam sambutannya, Ketum PJI Hartanto Boechori, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kudus Dr. HM. Hartopo, ST.MM.MH. yang telah memberikan tempat untuk acara ini.

Kepada seluruh anggota PJI di Kudus, Hartanto, mengingatkan agar menjalankan amanat Undang-undang Pers dan Kode Etik Jurnalistik serta mempertahankan nilai-nilai kehormatan dalam setiap tindakan, termasuk dalam menjalin kerjasama dengan berbagai pihak.

Khusus kepada para penegak hukum, Tokoh Pers diharapkan kearifan institusi dalam menyikapi setiap pengaduan/laporan pihak-pihak yang merasa dirugikan, atas pemberitaan Pers.

Diingatkannya, Pers dipayungi UU Pers atau UU nomor 40 tahun 1999 tentang pers.

Selain itu Ketua Dewan Pers juga mengadakan Memory of Understanding (MoU) dengan berbagai institusi Negara, termasuk MoU dengan Jaksa Agung RI, Mahkamah Agung RI dan Polri/Kapolri.

“Bahkan untuk memperkuat MoU, Ketua Dewan Pers dengan Kapolri yang diperbaharui setiap 3 tahun, pada November 2022 lalu telah ditanda-tangani perjanjian kerjasama perlindungan kemerdekaan Pers dan penegakan hukum dalam kaitan dengan penyalahgunaan profesi wartawan, antara Dewan Pers dengan Kabareskrim Polri, Komjen Pol. Agus Andrianto mewakili Mabes Polri, bernomor 03/DP/MoU/III/2022 dan nomor NK/4/III/2022”, kata Ketum PJI Hartanto Boechori.

Menurut Hartanto Boechori, dalam setiap adanya pengaduan atau laporan terkait pemberitaan pers, penegak hukum seyogyanya bijak menggunakan mekanisme UU Pers dengan cara bersurat resmi kepada Dewan Pers atau Organisasi Profesi kewartawanan pihak teradu.

“Dan bila menyangkut anggota PJI di Kudus, kami akan berupaya memediasi para pihak di kantor Bidang Humas Polda Jawa Tengah (Jateng),” ungkapnya.

Selanjutnya Ketum PJI menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Mardiana sebagai wanita pertama memimpin DPC PJI, dalam sejarah PJI sejak didirikan tahun 1998.

Disampaikan juga oleh Ketua Umum PJI, bahwa Mardiana terpilih sebagai Ketua PJI Kudus melalui Rapat Zoom 27 Januari 2023 yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PJI.

Dalam sambutannya Ketua DPC PJI Kudus, Mardiana setelah prosesi pengukuhan, dan penyerahan cinderamata khas PJI kepada para Undangan VVIP dan sesi foto bersama, mengatakan, mudah-mudahan PJI Kudus periode 2023-2026 bisa maju dan dapat menjadi organisasi wartawan yang lebih kredibel dan profesional.

Acara diakhiri makan bersama dengan diiringi musik dan penyanyi serta nyanyi bersama sampai waktu sebelum waktu sholat Jum’at. (Eko.B).

Sumber Berita: Ketum PJI.

Bagikan:

Iklan