Dinas Pertanian Tapin Panen Raya Padi Pertanaman Kedua (IP 200)
Rantau, infobanua.co.id –Dalam rangka memperingati hari Krida Pertanian tahun 2023, Dinas Pertanian Kabupaten Tapin panen raya padi pertanaman kedua (IP 200) dipusatkan Uji Adaptasi Galur Padi Sawah Desa Andhika Kecamatan Tapin Tengah Kabupaten Tapin, selasa (20/6/2023) kemarin siang.
Panen padi dilakukan secara manual menggunakan arit secara bersama-sama Ketua DPRD Tapin H Yamani, Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov Kalsel H Imam Subarkah, Plt Dinas Pertanian Tapin Aji Budiono, Perwakilan Kodim 1010 Tapin, Perwakilan Polres Tapin, Perwakilan Kejari Tapin dan Perwakilan Pengadilan Negeri Rantau. Selanjutnya melakukan panen padi dengan menggunakan mesin combine alat modern cepat dan praktis.
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin Aji Budiono melaporkan, panen raya padi pertanaman kedua (IP200) dalam rangka memperingati hari krida Pertanian tahun 2023 dengan mengambil lokasi pada uji Adaptasi Galur Padi Sawah Desa Andhika Kec Tapin Tengah Kab Tapin.
“Padi yang dipanen ini ditanam bentuk galur penelitian benih padi dilahan pertanian milik Petani Desa Andika Kec Tapin tengah mampu menghasilkan 6 sampai 7 ton per hektarnya,“ ungkap Aji.
Tujuan diadakannya panen raya ini dalam rangka menyambut hari Krida Pertanian yang setiap tanggal 21 Juni 2023 dan Kabupaten Tapin memeriahkannya dengan panen raya dan pemberian bantuan-bantuan
Dengan memperingati Hari Krida Pertanian ini, sebagai tanda syukur kita atas keberhasilan dalam bercocok tanam padi, dan supaya kita bisa meningkatkan pertanian sekaligus untuk evaluasi bagi kita bagaimana kita bisa meningkatkan pertanian untuk lebih bagus dan baik lagi kedepannya,“ ujarnya.
Kabupaten Tapin adalah salah satu lumbung pangan di Kalimantan Selatan, walaupun tidak bisa dipungkiri bahwa lahan pertanian terus berkurang seiring dengan perkembangan pembangunan, tetapi kita siapkan dengan berbagai macam tegnologi agar Tapin pertanian bisa meningkat dan tetap menjadi lumbung pangan.
Sementara Sekretaris Dinas TPH Prov Kalse H Imam Subarkah mengatakan, kegiatan panen kita adalah hari adalah hasil uji adaptasi multi lokasi dari galur-galur padai sawah yang ada di Kalsel.
“Galur-galur ada itu akan muncul varietas benih padi yang bisa disebarluaskan di Kalsel, artinya benih yang dihasilkan bisa mempunyai keunggulan-keunggulan yakni produktivitas yang tinggi, umurnya lebih pendek rasanya lebih enak itu beberapa keunggulannya dari benih padi yang di panen kali ini,“ ujarnya.
Untuk dikatahui bahwa Kalimantan Selatan mengalami bencana yang cukup dahsat yakni bencana banjir, sehingga produksi padi kita di Kalsel tahun 2022 mencapai 800,16 ribu ton, terjadi penurunan produksi namun dari segi kunsumsi kita masih surplus. Selanjutnya untuk tahun ini target produksi padi 1.2 juta ton. Hal ini untuk menjaga Kalimantan Selatan sebagai lumbung pangan nasional.
Sementara Ketua DPRD Tapin H Yamani syukur alhamdulillah Kabupaten Tapin dijadikan tempat uji coba perbenihan bibit padi unggul dan dipanen hari ini secara bersama-sama. Dimana nantinya benih padi ini untuk digunakan petani kita untuk tanam pada padi yang akan datang.
Dengan berbagai macam benih padi unggul yang sudah dihasilkan pada panen kali ini tentunya menjadi pilihan bagi petani untuk mengembangkan tanaman padi mana yang lebih cocok untuk di budidayakan, ujarnya.
“Kita di dewan tentunya siap mendukung baik dari segi anggaran dan lainnya sehingga Tapin tetap menjadi lumbung pangan nasional dan berharap pertanian di Tapin maju dan berkembang,“ katanya.
Fad/IB