Libur Panjang Idul Adha Kereta Api Diserbu Relasi/Pelanggan
Blitar, infobanua.co.id – Seperti diketahui bersama bahwa, Pemerintah telah mengumumkan cuti bersama Hari Raya Idul Adha 2023, dari Rabu 28 Juni hingga Sabtu 20 Juni 2023.
Selama lima hari libur tersebut berdampak banyak warga masyarakat yang memanfaatkan liburan dengan naik Kereta Api sebagai sarana transportasinya.
Sebab rupanya Kereta api (KA) masih menjadi angkutan transportasi favorit bagi warga masyarakat, untuk bepergian ketika libur di hari besar Nasional tersebut.
Ribuan warga masyarakat tidak terkecuali warga Blitar Raya rame-rame naik KA ke berbagai jurusan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Manager Humas Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, Supriyanto.
“Memang benar Hari Raya Idul Adha ini banyak yang memesan tiket KA, sampai hari ini sudah asa 15.165 lembar tiket,” kata Manager Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto, Minggu 25-06-2023.
Menurut Supriyanto, belasan ribu tiket tersebut terjual di wilayah operasi Daop 7 Madiun.
Salah satunya di Stasiun Blitar yang menjadi transit Kereta Komuter. Pemesanan tiket itu terhitung mulai Selasa 27 Juni hingga Minggu 02 Juli 2023.
Jumlah penjualan tersebut masih akan bertambah lagi hingga hari keberangkatan KA-nya, mengingat pemesanan tiket Kereta Api dilaksanakan secara online hingga H-45.
Kereta Api yang okupansinya sudah mencapai 100 % dari 27 Juni hingga 02 Juli 2023 di antaranya, KA Kahuripan relasi Blitar–Kiaracondong, KA Sri Tanjung relasi Ketapang–Lempuyangan PP.
“Sedang untuk tanggal 27 Juni hingga 28 Juni 2023 yaitu KA Argo Semeru relasi Surabaya–Gambir, KA Wijayakusuma relasi Cilacap–Ketapang PP, KA Malabar relasi Malang-Bandung,” jlentrehnya.
Lebih dalam Supriyanto, menuturkan, beberapa KA lainnya juga sudah mendekati 90 % yang sudah terpesan oleh relasi.
Sementara dalam menghadapi liburan Idul Adha tahun ini, PT KAI (persero) Daop 7 Madiun tidak menambah perjalanan Kereta Api.
“Bagi warga masyarakat yang belum mendapatkan tiket Kereta Api, tidak perlu khawatir, karena tiket masih tersedia dan dapat dipesan melalui KAI Access atau kanal eksternal yang bekerja sama dengan PT KAI,” ungkapnya.
Masih menurut Supriyanto, meski saat ini tidak diwajibkan menggunakan masker selama perjalanan di dalam Kereta Api, namun PT KAI tetap menghimbau kepada pelanggan yang akan bepergian dalam kondisi sehat.
“Meski saat ini tidak diwajibkan menggunakan masker selama perjalanan di dalam Kereta Api, namun PT KAI tetap menghimbau kepada para relasi dan pelanggan yang akan bepergian dalam kondisi sehat,” pungkasnya. (Eko.B).