infobanua.co.id
Beranda Kotawaringin Timur Aset Olah Raga Badminton Kotim, Pindah Tempat Tinggal Jadi Warga Aceh

Aset Olah Raga Badminton Kotim, Pindah Tempat Tinggal Jadi Warga Aceh

Sultan Mayang asal Kotim, juara single putra Badminton (nal/brt).

Sampit, infobanua.co.id – Orang tentunya banyak yang tidak tahu pemain Badminton asal kota Sampit, Muhammad Sultan Nurhabibullah Mayang yang biasa dipanggil Sultan mempunyai banyak prestasi gemilang dalam olah raga Badminton.

Di antara prestasi Sultan saat dibincangi infobanua sebelum bertanding di Porprov Kalteng bertempat Gedung Olah Raga (GOR) di Sampit, Selasa (1-8-2023) menjelaskan, kalau dia telah banyak mengikuti pertandingan ditingkat nasional pernah menyabet rengking I Junior Asia untuk di Indonesia Sultan ada diperingkat 6 dan untuk Internasional ia menduduki peringkat 198.

Lebih lanjut dibincangi Sultan mengaku kalau orang tuanya berasal dari kecamatan Mentaya Hilir Selatan Samuda (Salangkir) dan ini diperkuat dengan pernyataan keluarga besarnya Sultan di Samuda. Dalam perbincangan itu juga Sultan mengakui telah menjadi warga Aceh lalu kenapa Sultan sampai pindah menjadi warga Aceh.

“Saya ini asli dari Kotim dan Ibu saya itu berasal dari Mentaya Hilir Selatan Samuda (Salangkir).”Ungkap Sultan kepada infobanua Sampit.

Ketika dihubungi pihak keluarga Sultan yang berada di Samuda kepada infobanua Sampit, membenarkan kalau Sultan itu cucu dari nya sedangkan ibu Sultan itu keponakan nya, dan menurutnya memang sudah lama tidak berkomunikasi dengan keluarganya Sultan.

“Benar kalau Sultan itu keluarga kami, kalau mereka berada di Samuda pasti ketempat saya.”Ujar Tiyi via telpon kepada infobanua.

Terkait Sultan telah menjadi warga Aceh, Tiyi tidak mengetahuinya sebab selama ini yang dia tahu Sultan orang Sampit dan pintar bermain Badminton. Selain itu pindahnya Sultan menjadi warga Aceh banyak warga Sampit yang menyayangkan, padahal Sultan mempunyai bakat dan prestasi yang tidak di ragukan lagi dalam olah raga Badminton.

“Saya sungguh menyayangkan kenapa Sultan yang mempunyai segudang prestasi tidak bisa dipertahankan tetap tinggal di Kotim ini.”Kata salah seorang tokoh bidang Badminton yang mohon tidak disebutkan namanya menyayangkan.

Diakhir pertandingan Badminton Porprov Kalteng Single putra antara Sultan melawan Kabupaten Sukamara, pertandingan sangat seru sekali namun dalam pertandingan itu dua set Sultan menang telak juara hingga berhak mendapatkan mendali emas.

“Saya sudah pastikan kalau dalam pertandingan itu Sultan akan menang,” ucap Nino singkat.

Zainal.

Bagikan:

Iklan