Seminar Akhir Pembuatan Naskah Akademik dan Raperda Tentang Ketahanan Pangan
BERAU, infobanua.co.id – Staf Ahli Pembangunan dan Ekonomi Pemkab Berau, Sujadi, membuka Seminar Naskah Akademik Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Ketahanan Pangan di ruang Sangalaki Kantor Setda Berau, Senin (29/5).
Baca Juga:
Dalam sambutannya mengatakan, Kabupaten Berau salah satu wilayah penyangga pangan bagi IKN, sehingga perlu upaya-upaya untuk meningkatkan kemampuan produksi pangan, memastikan ketersediaan pangan yang beragam, aman, dan bergizi bagi konsumsi masyarakat, mewujudkan harga terjangkau, memudahkan akses pangan, terutama bagi kelompok masyarakat rentan.
Baca Juga:
Pemkab Berau perlu bersama segenap perangkat terkait melakukan upaya yang terbaik.
Baca Juga:
“Kita juga perlu memastikan peningkatan nilai tambah dan daya saing komoditas pangan, meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pangan yang layak, meningkatkan kesejahteraan petani, nelayan, dan pelaku usaha pangan, serta melindungi dan mengembangkan kekayaan sumber daya pangan, khususnya di Bumi Batiwakkal,” ungkap Sujadi.
Baca Juga:
Sujadi menyambut, baik atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai langkah memberikan kepastian hukum dalam pelaksanaan agenda-agenda ketahanan pangan ke depan. Yang mana, melalui naskah akademik ini tentunya memuat hasil kajian berupa landasan dan sasarannya agar kemudian dapat disampaikan menjadi sebuah Peraturan Daerah (Perda).
Baca Juga:
Pemkab Berau memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan optimalisasi sektor hilir sumber daya, dan pertanian dalam arti luas yang berbasis kerakyatan dengan perluasan lapangan kerja, serta pengembangan usaha berbasis pariwisata dan kearifan lokal.
Baca Juga:
“Kemudian, kami juga telah merumuskan Perbup Tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) Kabupaten Berau. Yang mana tujuannya adalah memastikan kondisi ketersediaan lahan pangan kita ke depan agar terus berlanjut dan mensejahterakan,” tegasnya. (Slf/Adv)
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
