Pemda Lakukan Dropping Air ke Sejumlah Wilayah Yang Terdampak Kekeringan Akibat Musim Kemarau Saat Ini
Nganjuk, infobanua.co.id – Pemda Nganjuk melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk masih rutin mengirim bantuan air bersih kepada warga di wilayah yang terdampak kekeringan.Untuk kali ini bantuan air bersih dikirim ke Dusun Jatirejo,Desa Mojoduwur,Kecamatan Ngetos,Kabupaten Nganjuk.
Abdul Wakid selaku Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Nganjuk menjelaskan pengiriman air bersih ini dilakukan setelah ada laporan dari warga tentang wilayah terdampak kekeringan dan butuh air bersih.Sebanyak dua tanki air bersih dengan kapasitas total 11.000 liter dikirim kepada desa yang
membutuhkan.
“Kami langsung lakukan assessment dan kajian cepat atas laporan yang diterima BPBD Nganjuk untuk permintaan bantuan air bersih hingga dilakukan pengiriman dua truk tanki air bersih,” jelas Abdul Wakid, Rabu(6/9/2023).
Abdul Wakid menerangkan di daerah yang membutuhkan bantuan air bersih ini ada sekitar 125 Kepala Keluarga (KK) dengan 375 jiwa.Mereka terdampak kekeringan akibat musim kemarau yang terjadi sekarang ini.
Pihaknya akan melakukan dropping air bersih kepada warga di Dusun Jatierjo dua hari sekali.Hal tersebut sesuai dengan permintaan dari warga.
“Melalui dropping air bersih ini,kami berharap kebutuhan air bersih warga dapat terpenuhi semuanya,” terang Abdul Wakid.
Disamping dropping air bersih,BPBD Nganjuk juga membagikan 50 unit jeriken untuk warga di Dusun Jatirejo. Yang nantinya jeriken tersebut bisa digunakan oleh warga sebagai tempat tandon air bersih.
Abdul Wakid mengungkapkan guna menyikapi kekeringan dan kekurangan air bersih tersebut,BPBD juga menyiapkan dua unit tandon besar untuk tampungan air jika musim kemarau tiba di Dusun Jatirejo.
“Setelah kami cek ternyata tandon air di Dusun Jatirejo rusak dan bocor. BPBD mengirimkan dua unit tandon air sehingga bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga,” ungkapnya.
Selain itu dropping air bersih juga telah dilakukan BPBD ke beberapa daerah. Sebab saat ini ada beberapa daerah di wilayah nganjuk yang juga mengalami kekeringan dan kekurangan air bersih.
“Kami saat ini mulai melakukan pengaturan jadwal pengiriman air bersih kepada warga yang kekurangan air bersih,sehingga pengiriman bantuan air bersih merata dan tercukupi semuanya,” tandas Abdul Wakid.
(prs)