Bantuan Cadangan Beras Pemerintah Untuk Masyarakat Penerima Manfaat di Wilayah Nganjuk Mulai Disalurkan
Nganjuk, infobanua.co.id – Pemkab Nganjuk bersama Perum Bulog Kediri mulai menyalurkan bantuan cadangan beras Pemerintah (CBP) tahap II di Kabupaten Nganjuk.
Penyaluran CBP tahap II ini dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (KPP)
Kabupaten Nganjuk bersama Pimpinan Perum Bulog Kancab Kediri dan Kepala Dinas Sosial dan PPPA Kabupaten Nganjuk.Kepala Dinas KPP Kabupaten Nganjuk Yusuf Satrio Wibowo menjelaskan,bantuan cadangan pangan tersebut disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat tahap kedua.
Di mana setiap keluarga penerima bantuan pangan mendapatkan CBP kualitas medium kemasan 10 kilogram di setiap alokasi penyaluran.
“Di Kabupaten Nganjuk sendiri ada penurunan pendistribusian pada tahap II ini,dari penerima sebanyak 127.613 KPM pada tahap I turun menjadi 124.091 KPM pada tahap II.Jadi ada penurunan 3.522 KPM di tahap II ini,” jelas Yusuf Satrio Wibowo,Selasa (12/9/2023).
Yusuf Satrio Wibowo mengungkapkan penyaluran bantuan pangan tersebut didasari oleh kondisi atau tren harga beras di pasaran yang semakin naik,sehingga pemerintah berkewajiban untuk mengendalikan inflasi.
Ditambahkan Yusuf,penyaluran bantuan pangan tersebut juga dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan daya beli masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Nganjuk.
“Kami harap masyarakat tidak perlu panik terkait cadangan pangan yang ada di Kabupaten Nganjuk.Tidak perlu aksi borong, jumlah cadangan beras mencukupi,sehingga kita tinggal mengatur ritme pendistribusian dan harga saja,” imbuh Yusuf.
Selain itu Yusuf juga menerangkan,untuk data KPM bantuan CBP diperoleh dari Kementerian Sosial.
Di mana data dari Kementrian Sosial tersebut kemudian diserahkan ke Badan Pangan Nasional untuk diteruskan ke Bulog dan Dinas di Provinsi atau Kabupaten/Kota yang mengurusi urusan pangan.
“Jadi ada update data KPM bantuan CBP. Pada Tahap I mungkin ada KPM yang menerima bantuan, tetapi pada Tahap II ini tidak menerima bantuan. Hal itu dikarenakan data dari Pusdatin Kemensos KPM tersebut sudah naik kelas, sehingga sudah tidak terdaftar menjadi KPM terbaru,” jelas Yusuf.
Selanjutnya Imam Mahdi selaku Pimpinan Perum Bulog Kancab Kediri,mengatakan penyaluran bantuan CBP tahap II ini akan dilaksanakan mulai bulan September, Oktober dan November 2023.
“Pendistribusian bantuan beras itu kami lakukan sesuai arahan Bapak Presiden. Semoga dengan adanya bantuan pangan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya,” tandas Imam Mahdi.
(prs)