Pengawasan Berinisial R Katakan Hasil Pengecoran Yang Pada Retak Akan di Bongkar Lagi

Karawang, infobanua.co.id – Sempat Viral di Media Sosial terkait Dugaan Oknum pengawas pada proyek peningkatan jalan Telagasari – Turi Berinisial R yang di duga makan gaji buta dan memalsukan dokumen laporan harian kerja yang di katakan oleh seorang aktivis bernama Tatang Obet.

Sedangkan pada pekerjaan nya juga terlihat banyak yang pada retak setelah selesai pengecoran nya,dan pengawas yang berinisial R saat di konfirmasi melalui WhatsApp menjawab “, Waalaikumsalam wr wb. Betul pak, memang sudah kita jadwalkan utk beberapa area yg retak akan dibongkar, itu sudah disepakati oleh semua pihak baik pupr dan penyedia,Kegiatan ini tidak memakai jasa konsultan supervisi pak”, jawab singkat ke awak media.

Juga pihak Kontraktor yang berinisial BA juga mengatakan saat di konfirmasi hasil pengecoran yang pada retak tersebut”, iya saya yang jadi korban nih , padahal saya sudah pesan betonnya yang sesuai dengan aturan dari Dinas PUPR dan waktu itu pakai Beton AMP, kalau begini saya yang jadi korbannya “, paparnya ke awak media melalui telepon.
Kamis,( 26/ 10/2023)
Dari pihak Beton AMP yang berinisial AN memberikan tanggapan nya “,itu paling yang di titik Pertama pengecoran,itu di sebabkan karena jalanya sempit jadi baru beberapa hari selesai sudah di buka dan di lewati kendaraan,tapi nanti akan kita lakukan perbaikan dengan di Sika, dan Jangan Terbitkan beritanya,” ujarnya AN menjelaskan.

Kepala Dinas PUPR kabupaten Karawang di harapkan bersikap tegas adanya permalasahan di pada proyek peningkatan jalan Telagasari – Turi yang di kerjakan oleh CV Putra Priangan yang menelan anggaran dua milyar lebih, karena ketika hasil pengecoran pada retak tentunya akan sangat berpengaruh pada terjadinya cepat rusak jalan tersebut,dan juga Anehnya dari pihak Beton AMP yang berinisial AN tidak mau di terbitkan beritanya terkait hasil pengecoran yang yang pada Retak dan malah Minta no rekening ke awak media.

Iswanto/IB