Pasca Rekom Turun, PDI Perjuangan Gencar Menjalin Komunikasi Dengan Parpol Lain

Blitar, infobanua.co.id – Pasca DPP PDI Perjuangan mengamanatkan pasangan Bambang Rianto alias Bambang Kawit-Bayu Setyo Kuncoro, mendapat rekomendasi macung pada pemilihan wali kota (pilwali) Blitar pada bulan November 2024 nanti.

Selain merapatkan barisan di internal partai juga gencar menjalin komunikasi dengan partai politik (parpol) lain.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Blitar, dr Syahrul Alim, menuturkan, keduanya sudah resmi mendapatkan restu dari partai untuk bertarung di ajang coblosan lima tahunan.

Surat yang ditandatangani Megawati Soekarnoputri dan Hasto K tersebut sudah diterimanya di Surabaya, pada Selasa 29 Juli 2024.

“Sudah resmi mendapat rekom, dan ini tentu menjadi langkah untuk kerja keras lagi. Karena partai sudah mengamanahkan untuk macung,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan, Kota Blitar dr Syahrul Alim.

Lebih dalam dr Syahrul mengatakan, pasca mendapatkan restu, sekarang tugas sudah menunggu.

Selain mensolidkan kader internal, partai juga menjalin komunikasi dengan parpol lain.

Baik parpol yang mampu mendudukkan kadernya di DPRD Kota Blitar maupun yang belum mendudukkan atau non parlemen.

“Karena semakin banyak mitra koalisi semakin kuat dan menjadi fondasi memenangkan coblosan,” jlentrehnya.

Masih menurut dr Syahrul, yang juga ketua DPRD Kota Blitar ini, tanpa partai lain sebenarnya PDI Perjuangan sudah bisa berangkat mendaftar sendiri.

Karena batas mengusung adalah 5 kursi, sementara PDI Perjuangan pada perolehan pemilihan legislatif bulan Februari 2024 lalu mampu menggaet 8 kursi dari jumlah 25 kursi di DPRD Kota Blitar.

“Namun alangkah lebih kuat lagi jika mendapat dukungan parpol lain,” ungkapnya.

Syahrul menambahkan, beberapa pekan ini PDI Perjuangan gencar akan menjalin komunikasi dengan parpol lain.

Seperti PPP, Demokrat dan partai lain. Hanya saja, terkait kepastian rekom berada di tangan parpol masing-masing.

“Yang jelas pasangan PDI Perjuangan harus bisa mempertahankan kemenangan pada pilwali tahun 2024 ini,” pungkasnya. (Eko.B).