BNN Nunukan Berhasil Amankan Penjual Sabu, Tiga Tersangka dan Barang Bukti Disita

Nunukan, infobanua.co.id – Badan Narkoba Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan sukses mengungkap dan mengamankan pelaku transaksi narkotika jenis sabu pada Minggu, 4 Agustus 2024. Dalam operasi tersebut, tim BNN berhasil menangkap tiga orang tersangka berinisial E (32), DM (43), dan RB (33), serta menyita barang bukti sabu sebanyak 11 bungkus dengan berat bruto sekitar 40 gram.

Baca Juga:

Pos Pengawasan Kelautan di Nunukan Ambruk, Pemprov Kaltara Dituding Lalai

Penangkapan bermula dari laporan masyarakat mengenai adanya seorang pria berjenggot yang diduga akan menjual sabu di salah satu hotel dekat alun-alun Kabupaten Nunukan. Menanggapi laporan tersebut, Kepala BNNK Nunukan, Anton Suriyadi Siagian SH MH, memimpin tim untuk segera melakukan penyelidikan dan penggerebekan.

Baca Juga:

Ketua Tim Pemenangan “BAHAGIA” Serukan Persatuan untuk Kemenangan Basri Hanafia

“Setelah menerima laporan, tim kami langsung bergerak ke lokasi kejadian sekitar pukul 07.30 WITA dan menemukan E di hotel yang dimaksud. Penggeledahan terhadap E menghasilkan dua bungkus sabu siap edar yang ditemukan dalam tas slempang miliknya,” jelas Anton.

Baca Juga:

H.M. Nasir: Masyarakat Harus Cerdas dalam Memilih Pemimpin

Usai penangkapan E, tim melanjutkan penggeledahan di kediamannya di Jalan Pongtiku, Kelurahan Nunukan Tengah. Di lokasi tersebut, ditemukan sembilan bungkus sabu lagi yang disimpan dalam kaleng kecil di kamar tidur. E mengaku bahwa barang tersebut adalah milik DM, yang selama ini memerintahkan E untuk mengantar sabu kepada pembeli.

Baca Juga:

Pendeta Roy Hezron Pongtaruk Tegaskan Dukungan untuk H Basri Hanafiah dalam Kampanye Pasangan “Bahagia”

“DM mengaku memperoleh sabu dari Kalabakan, Malaysia, dan menyuruh RB untuk mengambil barang tersebut,” tambah Anton.

Baca Juga:

Kampanye Basri Hanafiah, Samuel Parrangan Tegaskan Pentingnya Pemimpin Berpengalaman

Ketiga pelaku, bersama barang bukti berupa 40 gram sabu, lima unit handphone, satu tas slempang, dan satu kotak kaleng berisi sabu, kini telah diamankan di Kantor BNN Kabupaten Nunukan. Kasus ini akan dilanjutkan ke Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Utara untuk proses hukum lebih lanjut.

Baca Juga:

H. Basri Hanafiah: Siap Membangun Nunukan dengan Program Berbasis Harapan dan Kesejahteraan

Kepala BNN Nunukan mengimbau masyarakat untuk berani melapor jika mengetahui aktivitas narkotika di sekitar mereka, dengan jaminan kerahasiaan laporan. “Laporkan setiap tindakan kejahatan narkotika, dan kami akan menangani dengan serius,” tegas Anton.

Baca Juga:

H. Ladullah: Pilih Pemimpin yang Terbukti dan Berpengalaman untuk Masa Depan Nunukan

(Yuspal)

Baca Juga:

Pemilihan Bupati dan Gubernur Serentak 27 November 2024, Warga Nunukan Diharapkan Bersatu

Baca Juga:

H. Basri Hanafiah (Nomor Urut 02) Siap Membangun Kabupaten Nunukan Secara Menyeluruh