Rembuk Stunting Kecamatan Tapin Selatan 2024: Komitmen Bersama untuk Percepatan Penurunan Stunting
Rantau, infobanua.co.id – Dalam rangka percepatan penurunan stunting, Kecamatan Tapin Selatan menggelar acara Rembuk Stunting II pada Selasa, 5 November 2024, bertempat di Pendopo Kecamatan Tapin Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Tapin untuk menurunkan angka stunting dan mewujudkan Indonesia Emas 2025 dengan generasi yang lebih sehat dan cerdas.
Baca Juga:
Acara dibuka oleh Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Juanda Arianto SKM MM, yang mewakili Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Tapin. Dalam sambutannya, Juanda menyampaikan harapannya agar angka stunting di Kecamatan Tapin Selatan dapat mengalami penurunan yang signifikan, menuju pencapaian Indonesia Emas 2025. “Kami berharap melalui upaya bersama ini, Kecamatan Tapin Selatan dapat berkompetisi di berbagai bidang, dengan anak-anak yang tumbuh sehat, cerdas, dan bebas dari masalah stunting,” ujarnya.
Baca Juga:
Selain pembukaan, acara juga diwarnai dengan penandatanganan Berita Acara Rembuk Stunting serta Komitmen Bersama Percepatan Penurunan Stunting yang dihadiri oleh berbagai elemen penting di masyarakat.
Baca Juga:
Hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Kecamatan Tapin Selatan, Kepala KUA Kecamatan Tapin Selatan, Polres Tapin Selatan, Danramil Tapin Selatan, serta perwakilan Kader Desa, Perwakilan Perusahaan, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Baca Juga:
Penandatanganan komitmen bersama ini menandai tekad semua pihak untuk bekerja sama dalam upaya menurunkan angka stunting di Kecamatan Tapin Selatan, dengan melibatkan lintas sektor, mulai dari pemerintah, masyarakat, hingga dunia usaha. Para peserta juga mendiskusikan langkah-langkah konkret yang perlu diambil untuk mengatasi stunting di wilayah mereka, termasuk intervensi gizi sensitif dan perbaikan akses kesehatan yang lebih baik.
Baca Juga:
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, Pemerintah Kabupaten Tapin berharap bahwa upaya penurunan stunting akan memberikan dampak yang positif bagi masa depan anak-anak di daerah ini, serta mempercepat tercapainya Indonesia Emas yang diharapkan pada tahun 2025.
Baca Juga:
Fas/IB
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
