Lomba Sapta Pesona HST 2024, Dorong Pengelola Wisata Berinovasi Tingkatkan Kunjungan
Barabai, infobanua.co.id – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar Lomba Sapta Pesona 2024 untuk mendorong para pengelola objek wisata meningkatkan kualitas dan daya tarik destinasi wisata di daerah tersebut. Lomba ini menilai empat pilar utama yang menjadi kunci menciptakan destinasi wisata yang menarik, nyaman, dan berkelanjutan.
Kepala Disporapar HST, Muhammad Ramadlan, menjelaskan bahwa lomba ini bertujuan untuk membina para pengelola wisata agar lebih kreatif dan inovatif dalam mengelola objek wisata mereka. “Dengan lomba ini, kami ingin agar para pengelola wisata bisa membenahi tempat wisata mereka, menampilkan spot-spot baru, dan tentu saja meningkatkan kunjungan wisatawan, baik lokal maupun luar daerah,” ujarnya.
Peserta lomba ini dapat terdiri dari objek wisata yang dikelola oleh pihak swasta, baik individu maupun masyarakat, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang terdaftar di Dinas Pariwisata setempat, serta pengelola objek wisata seperti BUMDes atau pengelola wisata lainnya yang aktif mengelola objek wisata. Objek wisata yang didaftarkan harus beroperasi minimal satu tahun sebelum pendaftaran dan harus terletak di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Setiap peserta hanya diperbolehkan mengajukan satu objek wisata untuk satu kategori lomba.
Beberapa dokumen yang perlu disiapkan peserta antara lain formulir pendaftaran yang disediakan panitia, salinan identitas penanggung jawab (KTP atau identitas lainnya), profil singkat objek wisata yang mencakup lokasi, sejarah, dan keunggulan objek wisata (maksimal 2 halaman), serta surat pernyataan bermeterai bahwa peserta bersedia mengikuti semua tahapan lomba.Lomba ini terdiri dari beberapa tahapan, dimulai dengan seleksi administrasi, diikuti dengan tahap kunjungan lapangan oleh tim penilai, dan ditutup dengan penilaian akhir. Penilaian dilakukan berdasarkan kriteria kesesuaian dengan prinsip Sapta Pesona, inovasi dan kreativitas dalam pengelolaan wisata, serta keberlanjutan pengelolaan objek wisata.
“Penilaian akan berfokus pada kebersihan dan keindahan, keamanan dan ketertiban, inovasi dalam pengelolaan ramah lingkungan, serta pengalaman wisata yang mengesankan bagi pengunjung,” kata Ramadlan.
Pendaftaran lomba dibuka dari tanggal 2 hingga 9 Desember 2024, sementara penilaian akan dilaksanakan dari tanggal 9 hingga 20 Desember 2024. Dengan adanya lomba ini, diharapkan dapat merangsang para pengelola objek wisata untuk terus berinovasi, meningkatkan kualitas pengelolaan, serta mendatangkan lebih banyak wisatawan ke Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Dil/IB