infobanua.co.id
Beranda Berita Covid19 Tim Satgas Covid-19 Harus Arahkan Pasien Dirawat di Rumah Isolasi

Tim Satgas Covid-19 Harus Arahkan Pasien Dirawat di Rumah Isolasi

RANTAU, infobanua.co.id – Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tapin harus bisa mendorong pasien ke tempat karantina isolasi yang dimaksud yaitu Rumah Isolasi Berkelompok (RIB) yang ditinjau Plt.Gurbenur Kalsel H.Rudy Resnawan beserta rombongan dan Bupati Tapin, HM.Arifin Arpan di
Gedung SKB Dinas Pendidikan Bypass Rantau. Selasa (3/11) siang tadi.

Hal itu disampaikan PLT.Gurbenur Kalsel H.Rudy Resnawan dalam paparannya di rumah jabatan kemarin.

“Sesuai dengan kebijakan Pemerintah Pusat, jika penderita Covid-19 di daerah tinggi, setidaknya kita bisa mendorong mengambil pasien untuk bersedia di karantina di tempat yang telah disediakan. Kenapa demikian, karena kalau kita biarkan pasien dibiarkan isolasi mandiri ditempatnya masing-masing dan itu belum tentu memenuhi standar,”katanya.

H.Rudy Resnawan kembali mengingatkan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, karena betapa petingnya protokol kesehatan untuk masyarakat.

“Dari hasil monitoring dan evaluasi kita ke Kabupaten Tapin dan mendengar paparan laporan Bupati tentang kondisi Covid-19 di Tapin dan masalah penyebaran virus Corona. Alhamdulillah, keadaannya mulai melandai turun. Angka tingkat kesembuhannya tinggi mencapai 95 persen. Angka kematian dibawah rata-rata nasional hanya 2,6 persen. Tingkat penularannya sangat rendah hingga hanya beberapa orang saja lagi masih dirawat dan masih dalam tahap penyembuhan,”katanya.

Diharapkan untuk tetap terus meningkatkan protokol kesehatan dan jangan kendur, karena kalau kita kendur kita bisa lagi tertular Covid-19 ini dan tak terkendali. Untuk itu kami meminta Tim Covid-19 Kabupaten Tapin bersama-sama untuk tetap melakukan langkah-langkah pengendalian penyebaran Covid-19 ini.

Melihat angka kesembuhan yang tinggi di Kabupaten Tapin, PLT.Gurbenur Kalsel mengatakan bahwa di Kabupaten Tapin unit layanan kesehatan khususnya pengobatan bisa teratasi dengan baik. Terus ada kemajuan perubahan mindset terhadap adaptasi menuju kebiaasaan baru terutama menerapkan 3M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun.

“Disini ada kombinasi yang bagus beberapa instansi yang terlibat Tim Satgas Covid-19, jadi kita melihat itu positif sekali,”katanya.

Indra

Bagikan:

Iklan