Ketum KONI Kab.Blitar Targetkan Atletnya Masuk Sepuluh Besar di Porprov Jatim 2022
Blitar, Infobanua.co.id –Menyambut Hari Nalal 2021, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Blitar, Tonny Andreas, mengadakan open house, bertempat di Perumahan Asabri Tlogo Permai, Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.
Tampak hadir dalam acara ini diantaranya Kapolres Blitar, Kapolres Blitar Kota, Dandim 0808/Blitar, Kepala BNN Kabupaten Blitar, Ketua umum LSM Tunas Bangsa Hariyanto, dan pejabat baik dari Kota maupun Kabupaten Blitar.
Ketua Umum KONI Kabupaten Blitar, Tonny Andreas, mengatakan, acara ini merupakan agenda rutin tahunan yang sudah dilakukan.
Selain open house, pihaknya juga memberikan paket sembako kepada warga masyarakat sekitar.
“Acara open house ini adalah agenda tahunan, berupa ceremonial menjelang Natal dan Tahun baru, agar dapat menjadi berkat bagi kita semua dan terbuka bagi siapa saja, kami bersyukur pada tahun ini kami bisa sedikit berbagi dengan membagikan 350 paket sembako kepada warga masyarakat sekitar yang memerlukan seperti di Desa Tlogo, Desa Gaprang dan sekitarnya” kata Ketua KONI, Kabupaten Blitar, Tonny Andreas.
Disinggung tentang fokus KONI Kabupaten Blitar untuk menyambut Tahun 2022, Tonny menjelaskan bahwa, KONI Kabupaten Blitar sedang mempersiapkan para atletnya untuk berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Timur (Jatim) yang akan di adakan tahun depan di Jember.
“Tahun 2022, kami fokus pada PORPROV ke VII Jatim yang akan diadakan di Jember, kami sedang mempersiapkan sekitar 600 atlet dari 41 Cabang Olahraga untuk menghadapi turnamen bergengsi di Jawa Timur ini” jlentrehnya.
Lebih dalam Tonny menuturkan, untuk target jika sebelumnya pada PORPROV di Banyuwangi, berada di urutan 23, di Gresik urutan 13, kini pihaknya menargetkan untuk PORPROV Jatim tahun 2022 dapat masuk sepuluh besar dari 38 Kota dan Kabupaten yang ada di Jawa Timur.
“Target Porprov Jatim tahun 2022, Kabupaten Blitar dapat masuk sepuluh besar dari 38 Kota dan Kabupaten yang ada di Jawa Timur,” pubgkasnya. (Eko.B