Puncak Harjad Batola ke-62, Semarak Karnaval Festival Daur Ulang
Marabahan, infobanua.co.id – Kabupaten Barito Kuala (Batola), Selasa (04/02/2022), menggelar Puncak Peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-62. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan 5 Desember Marabahan ini berlangsung semarak. Selain dipenuhi penjor dan kerajinan anyaman purun serta berbagai hiasan lainnya, di acara puncak Harjad Batola yang dihadiri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Kemen LH Rosa Vivien Ratnawati, Anggota DPR RI Bambang Heri Purnama, Ketua DPRD Provinsi Kalsel H Supian HK, dan para pejabat provinsi, kabupaten serta berbagai lapisan masyarakat ini juga berisi berbagai rangkaian.
Di antara rangkaian yang turut menyemarakan Harjad Bumi Ije Jela ini mulai karnaval festival daur ulang, persembahan tari Mahelat Lebo, persembahan konfigurasi huruf membantuk kata “Batola Setara” serta tema Hari Jadi Batola “Simpun Gawi 2022” lengkap dengan logonya. Puncak Peringatan Hari Jadi Batola di tahun terakhir kepemimpinan Bupati Hj Noormiliyani AS dan Wakil Bupati H Rahmadian Noor ini juga disertai peresmian GOR Setara sekaligus penandatanganan prasasti oleh Menteri Pemuda Olahraga (Menpora) Zainudin Amali serta penandatanganan prasasti Incinarator oleh Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Kemen LH RI Rosa Vivien Ratnawati.
Tak hanya itu saja, untuk lebih menyemarakan ‘pesta tahunan’ masyarakat Batola ini juga dihiasi persembahan lagu-lagu daerah yang melibatkan vokalis musik Radja Ian Kasela dan gitaris Moldy bersama personil lainnya. Persembahan lagu-lagu yang diawali lagu Ulek Marabahan ini dinyanyikan Ia Kasela bersama-sama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan isteri Hj Raudhatul Jannah serta Bupati Batola Hj Noormiliyani AS dan Wakil Bupati H Rahmadian Noor maupun pejabat lainnya.
Sebelumnya, pada upacara peringatan, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor mengutarakan, Kabupaten Batola dengan segala potensi dan keunggulan menjadi bagian penting dalam kerangka pembangunan Provinsi Kalsel. Terlebih, arah pembangunan nasional ke depan yang terus mengakselerasi pembangunan di Pulau Kalimantan, menjelang perpindahan ibukota negara di Provinsi Kalimantan Timur serta hadirnya proyek food estate di Provinsi Kalimantan Tengah. Untuk itu, katanya, Pemerintah Provinsi Kalsel terus bekerja mengambil peran sentral dengan menjadikan Kalsel sebagai gerbang ibukota negara yang baru.
“Dengan melihat beberapa agenda pembangunan itu sebenarnya kita telah mengetahui betapa penting dan sentralnya Kabupaten Barito Kuala dalam menyukseskan berbagai agenda Kalsel,” tuturnya. Gubernur yang akrap disapa Paman Birin ini menyatakan, Kabupaten Batola memiliki keunggulan geografis, potensi, serta modal penting yang dibutuhkan untuk memajukan Kalsel. “Sekarang tinggal bagaimana kita dapat mensinergikan langkah dan agenda pembangunan agar dapat mengakselerasi kemajuan daerah yang kita cita-citakan bersama,” ucapnya.
Sebelumnya, Bupati Hj Noormiliyani AS dalam sambutannya, menyampaikan progres capaian kinerja sepanjang tahun 2021 yang umumnya mengalami kemajuan kendati terjadi pengurangan dana transfer dari Pemerintah Pusat. Beberapa capaian yang dimaksudkan seperti program dan kegiatan prioritas di antaranya kesehatan, pendidikan, pembangunan infrastruktur khususnya Program Kutabamara, Bedah Kampung Terintegrasi (BKT), Jejangkit Ecopark, serta program-program lainnya.
Selain itu juga terdapat beberapa kegiatan strategis yang menjadi kinerja pemkab dalam rangka menjalankan Visi Misi Membangun Desa dan Menata Kota terutama terkait perkembangan (Progres) Program Bedah Kampung Terintegrasi, perkembangan Pembangunan wilayah Kutabamara, perkembangan pembangunan wilayah dalam rangka Menata Kota, serta perkembangan pembangunan Jejangkit Ecopark.
Disebutkan pula, kinerja pemerintahan tahun 2021 Batola yang menyangkut capaian pengelolaan keuangan daerah dengan kualifikasi WTP, kinerja fasilitasi dan pembangunan manajemen pemerintahan desa serta esensi pemerintahan berupa optimalisasi pelayanan kepada masyarakat sehingga tahun 2021 ditetapkan sebagai Tahun Pelayanan Publik sesuai tema RKPD “Meningkatkan Kualitas Pelayanan Menuju Kesetaraan.”Pada tahun 2021 juga ditetapkan program Permata Bunda (Pemberian Makanan Tambahan untuk Ibu dan Anak mulai masa kehamilan sampai melahirkan) sebagai program prioritas.
Nang/IB