Plt Bupati HSU Hadiri Peringatan hari HARKOPNAS ke75 di HSU
Amuntai, infobanua.co.id – Pelaksana tugas Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H.Husairi Abdi, Lc menghadiri acara peringatan Hari Koperasi Nasional (HARKOPNAS) ke 75 di Kabupaten HSU, Sekaligus menyerahkan penghargaan berupa bingkisan.
Bingkisan tersebut ia berikan kepada 10 orang yang merupakan pelopor dan penggerak perkoperasian di HSU yang merupakan perwakilan dari Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI), Koperasi Wanita (KOPWAN), Koperasi Unit Desa (KUD) dan Koperasi Pegawai Negeri (KPN)
di stadion Sei Karias, Selasa (19/09/2022)
selain diberikan kepada orang yang berjasa dalam perkoperasian di HSU juga di berikan kepada Panti asuhan sebanyak 2 bingkisan yang masing – masing diterima oleh perwakilan Panti Asuhan Budi Rahayu Amuntai dan Panti Asuhan Budi Harapan Telaga Silaba.
Dalam sambutannya, Husairi menjelaskan bahwa saat ini Pamerintah menggelorakan gerakan “ayo berkoperasi” yang terhubung dengan program gerakan revolusi mental,
dalam perjalanan perkoperasian di Indonesia berbagai regulasi sudah dilakukan oleh pamerintah baik dengan mengeluarkan regulasi baru ataupun memperbaharui regulasi tersebut karena dukungan regulasi itu sangat penting.
“Dukungan regulasi menjadi langkah penting agar koperasi terus diminati serta menciptakan ekosistem bisnis yang dinamis,adaptif,dan akomodatif bagi kepentingan anggota dan masyarakat, sehingga koperasi dapat lebih lincah dan dinamis dalam menangkap berbagai peluang usaha,serta mendapat kepercayaan publik,”jelas Husairi.
Sementara itu Pengurus Koperasi yang cukup lama di HSU M.Yunus ps mengharapkan dalam momentum peringatan Harkopnas yang ke-75 ini, ia menginginkan peran Pamerintah baik di daerah ataupun di pusat bukan hanya memberikan bimbingan dan pelatihan saja namun lebih dari itu.
“Mengingat adanya penurunan pendapatan koperasi saat ini kami menginginkan adanya bantuan penambahan modal dari Pamerintah Kabupaten HSU dan juga kami mengharapkan agar Pamerintah dapat mempasilitasi kami masalah kantor mengingat sampai saat ini kami tidak mempunyai kantor atau tempat yang memadai.”ungkapnya
Lebih lanjut Yunus mengatakan, Pamerintah sudah tidak pernah lagi memberikan bantuan selain pembinaan dan pelatihan.
“Hampir 20 tahun sudah tidak pernah ada lagi bantuan dari pamerintah baik dari pamerintah daerah ataupun dari pamerintah pusat, semoga ini didengar oleh instusi yang berwenang,”harapnya.
Fai/IB