AMUNTAI, infobanua.co.id – Desa Murung Asam Kecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mencoba memanfaatkan teknologi drone untuk penyemprotan gulma.
Hal ini dilakukan karena beberapa lahan rawa di HSU mulai banyak ditumbuhi rumput liar atau gulma, salah satunya di kawasan pertanian dan kawasan perikanan Desa Murung Asam.
Kepala Desa Murung Asam, Fajeri mengungkapkan bahwa keberadaan gulma jenis ‘Putri malu raksasa’ ini sangat menghambat aktivitas warganya yang notabene bermata pencaharian sebagai petani dan nelayan tangkap dilahan rawa lebak.
Kendati dalam tiga tahun terakhir warganya tidak dapat melakukan tanam padi lantaran pengaruh iklim tidak dapat diprediksi yang mengakibatkan lahan rawa tak kunjung kering.
“Setelah penyemprotan ini, kami mengharapkan warga bisa mencari ikan, karena susupan gunung (Putri malu raksasa) sudah berkurang, jadi perahu masyarakat kembali bisa melintasi lahan rawa,” bebernya, Sabtu (8/4/2023).
Melalui dana APBDes, Ujar Fajeri pihaknya telah menganggarkan penyemprotan gulma ini sedikitnya 21 hektare lahan yang dapat dimanfaatkan untuk lahan tangkap ikan dan lahan pertanian nantinya.
Nunukan, infobanua.co.id - Bangunan Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di Nunukan, milik Dinas…
Banjarmasin, infobanua.co.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi mengumumkan usulan…
Jakarta, infobanua.co.id - PROGRAM prioritas Kementerian Koperasi yang dijabarkan oelh Menteri koperasi Budi Arie Setiadi…
Jakarta, infobanua.co.id - KOMISI III DPR RI menetepkan Komjen Setyo Budiyanto sebagai Ketua Komisi Pemberantasan…
infobanua.co.id – Dalam rangka mendukung kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Telkomsel Area Papua, Maluku,…
Pesisir Selatan, infobanua.co.id - Turun lansuang serta menyempatkan diri bertemu dengan masyarakat di Pesisir Selatan,…