infobanua.co.id
Beranda Barito Kuala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Luncurkan Inovasi Bakesbangpol Inspektur Upacara Sekolah

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Luncurkan Inovasi Bakesbangpol Inspektur Upacara Sekolah

Madrasah Aliah Negeri Marabahan, yang dihadiri langsung Kepala Bakesbangpol Ardiansyah, S.Sos., M.A.P. Inovasi ini menurutnya sebagai salah satu upaya memaksimalkan sosialisasi program kerja Bakesbangpol Batola.

Marabahan, infobanua.co.id – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik meluncurkan Inovasi Bakesbangpol Inspektur Upacara Sekolah (Bakipas), yang dilaksanakan di seluruh sekolah di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Senin (1/05/23).

Salah satunya berlangsung di Madrasah Aliah Negeri Marabahan, yang dihadiri langsung Kepala Bakesbangpol Ardiansyah, S.Sos., M.A.P. Inovasi ini menurutnya sebagai salah satu upaya memaksimalkan sosialisasi program kerja Bakesbangpol Batola.

Oleh sebab itu pihaknya membuat solusi inovasi, agar program tersebut dapat terealisasikan pada masyarakat, terutama generasi muda.

“Dengan adanya ide dari Staf Kabid Politik Dalam Negeri untuk melakukan inovasi Bakipas, kami sangat mendukung penuh,” ungkap Ardiansyah.

Dengan inovasi ini, pihaknya dapat berperan senagai inspektur upacara di sekolah.

“Dengan program ini kita dapat meminimalisir anggaran yang keluar, hingga semua program kegiatan akan kami upayakan tersosialisasikan pada generasi muda para siswa/siswi SMA, madrasah aliah, SMP, maupun pondok pesantren,” tambahnya.

Pihaknya juga melibatkan semua bidang, hingga subbagian dan staf lainnya untuk bertugas menjadi pembina atau inspektur upacara, yang dijadwalkan mengunjungi berbagai sekolah.

“Tentu juga dapat meningkatkan disiplin dan semangat kerja, memacu peningkatan kapasitas aparatur Bakesbangpol,” bebernya.

Pada kegiatan itu nantinya, akan menjadi wadah untuk mendeteksi embrio masalah yang mengarah kepada munculnya konflik sosial, wahana transfer ilmu pengetahuan, dan sarana pengembangan kompetensi siswa.

Sementara itu, inovator program ini, Kai Abgan menyampaikan, terobosan di bidang tata kelola pemerintahan ini menurutnya mampu mengefisiensi anggaran hingga 999%.

“Letak efesiensinya berada pada tidak perlunya dana makan minum rapat sosialisasi, tidak ada uang transpor peserta, dan tidak perlu honor narasumber,” pungkasnya.

Nang/IB

Bagikan:

Iklan