infobanua.co.id
Beranda SUMATERA UTARA Soal Ribuan Ikan dan Udang di Sungai Mati, Usman Efendi:”Kita Minta Sama Bupati Tutup Pabrik Itu”

Soal Ribuan Ikan dan Udang di Sungai Mati, Usman Efendi:”Kita Minta Sama Bupati Tutup Pabrik Itu”

Tim Ahli Bupati Kabupaten Serdang Bedagai, Usman Efendi Sitoru

Sumut, infobanua.co.id – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) harus menyikapi dengan serius terkait dugaan limbah perusahaan pabrik yang mencemari sungai.

Demikian ditegaskan Tim Ahli Bupati Kabupaten Serdang Bedagai, Usman Efendi Sitoru ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (5/6) mengatakan menyikapi dengan adanya ikan dan Udang yang bermatian itu harus disikapi secara serius oleh Pemkab Sergai dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup.

“Gak mungkinlah ikan dan udang tiba-tiba mati, pasti ada sesuatu. Sesuatunya itu bisa dikarenakan ulah orang perorang mungkin ada yang meracun dan sebagainya, tapi kalau pun itu terjadi mungkin gak seperti itu. Atau ada Pabrik yang membuang limbah beracunnya ke aliran Sungai tersebut, memang dia tidak langsung ke aliran Sungai itu mungkin ada saluran kecil yang itu terhubung ke Sungai bersangkutan,”paparnya.

Ditegaskan politisi yang akrab disapa Ustor, ini perlu investigasi yang lebih utuh sampai Pemerintah tahu dari mana sumber yang menyebabkan ikan dan udang bermatian.

“Ini jangan dianggap remeh, ini pelanggaran lingkungan. Oleh karenanya tim investigasi harus dibentuk untuk mencari penyebabnya,”ujarnya lagi.

Terakhir, dikatakan Ustor, kita berharap dalam Minggu ini, kita sudah tahu itu bersumber dari mana. Kalau dalam Minggu ini Dinas Lingkungan Hidup gak tahu itu dari mana. Aku kira sudah selayaknya Bupati Sergai itu mengevaluasi kinerja kedinasan berkaitan dengan Lingkungan Hidup ini.

“Kejadian ini jangan dianggap enteng dan remeh, ini kerusakan lingkungan. Dan bila perlu nanti kalau sudah ketahuan dari Pabrik mana yang membuang limbah itu, kita minta sama Bupati tutup Pabrik itu,”tutup Ustor.

Terpisah, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Sergai, Yanto dikonfirmasi wartawan mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti dugaan pencemaran limbah di sungai tersebut.

“Insya Allah, nanti kita tindaklanjuti melalui bidangnya di Dinas LH,”ucapnya.

Tim

Bagikan:

Iklan